nusabali

Maling Motor Incar Rumah Sakit

  • www.nusabali.com-maling-motor-incar-rumah-sakit

Kasus pencurian sepeda motor di wilayah hukum Polres Buleleng kembali marak terjadi.

SINGARAJA, NusaBali

Bahkan belakangan ini pelaku lebih nekat dengan beraksi di parkir rumah sakit yang ada di Buleleng. Setelah beberapa sepeda motor raib di parkir RSUD Buleleng, Selasa (10/1) lalu disusul kehilangan Honda Vario-nya di areal parkir rumah sakit Karya Darma Husada Buleleng.

Kejadian tersebut bermula saat korban Komang Kristal Arianto, 26, warga Banjar DInas Carik Agung, Desa Lokapaksa, Kecamatan Seririt Buleleng, yang juga karyawan rumah sakit swasta itu berangkat kerja sebagaimana mestinya. Ia pun sampai di rumah sakit siang hari dan langsung memarkir sepeda motornya di parkir.

Kemudian ia meninggalkan sepeda motornya untuk bekerja beberapa waktu. Setelah jam pulang tiba pada pukul 21.00 Wita, ia pun bermaksud ingin segera kembali ke rumahnya. Namun sepeda motor bernomor polisi DK 8323 UU miliknya sudah tidak ada di tempat parkir semula.

Kejadian tersebut pun sempat membuatnya panik dan melaporkan hal tersebut kepada satpam. Usaha pencarian pun sempat dilakukan dengan menyisir setiap sudut rumah sakit, namun motor itu tetap ditemukan. Hingga akhirnya ia memutuskan melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian.

Kasubag Humas Polres Buleleng, AKP I Nyoman Suartika membenarkan adanya kejadian tersebut dan hingga saat ini polisi masih terus melakukan penyelidikan siapa pelaku yang nekat melancarkan aksinya di keramaian. “Sementara masih dalam lidik, dari kejadian tersebut korban mengalami kerugian Rp 14 juta,” ungkap dia.

Semnetara itu kasus curanmor di Buleleng memang tergolong kasus yang tinggi jika dibandingkan dengan kasus kriminal lainnya. Sesuai dengan data Satuan Reserse Kriminal Polres Buleleng pada tahun 2016 lalu total jumlah kasus pencurian sepeda motor berjumlah 73 kasus yang tersebar di seluruh wilayah Buleleng.

Dari puluhan kasus tersebut yang berhasil diungkap baru 29 kasusu atau 39 persen dari total jumlah kasus yang terjadi. Yang kasus tertingginya terjadi pada bulan November yakni 11 kasus yang sebagian besar diakibatkan karena kunci nyantol dan penggunaan kunci palsu oleh pelaku. Sejumlah kasus pun masih sulit untuk diungkap, karena barang bukti sepeda motor curian sebagian sudah berada di luar daerah dan ada juga sudah dimodif dan dipreteli untuk menghilangkan jejak. *k23

Komentar