nusabali

FPI Minta Polri Tak Berpolitik

  • www.nusabali.com-fpi-minta-polri-tak-berpolitik

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal Rikwanto menyebut Front Pembela Islam (FPI) meminta Polri untuk tidak berpolitik.

JAKARTA, NusaBali
"Diminta juga kepolisian tidak berpolitik. Mereka menduga polisi seperti bermain politik," kata Rikwanto saat jumpa media di Mabes Polri, Senin (16/1).
 
Rikwanto tidak menjelaskan secara rinci dugaan kegiatan politik apa yang dimaksud oleh FPI. Namun dia menyebut hal itu menjadi permintaan yang disampaikan oleh FPI saat demo di depan gedung Badan Pemeliharaan Keamanan (Baharkam) Polri.
 
Selain itu, kata Rikwanto, FPI juga meminta Polri untuk tidak tebang pilih dalam menangani kasus. FPI menilai Polri cepat menangani kasus yang melibatkan FPI namun lamban menangani kasus lain.
 
"Nanti akan dipelajari (laporan tersebut), jadi ada kasus yang menimpa korban FPI itu diduga lambat pengamanan. Kalau GMBI soal pembakaran itu cepat sekali dan ada beberapa kasus yang lain," kata Rikwanto seperti dilansir cnnindonesia.
 
FPI belakangan ini bersitegang dengan GMBI pasca pemeriksaan pentolan FPI Habib Rizieq Shihab di Polda Jawa Barat. Dua organisasi massa itu sempat bentrok hingga menimbulkan korban.
 
Rikwanto menjelaskan selama FPI dan GMBI berdiri belum pernah terjadi bentrok sampai akhirnya terjadi kisruh pekan lalu. Oleh karena itu Polri akan mempelajari penyebab dan faktor yang mendasari bentrokan dua ormas itu.
 
FPI menilai Kapolda Jawa Barat Inspektur Jenderal Anton Charlian telah membiarkan dugaan tindakan kekerasan yang dilakukan oleh GMBI kepada FPI. Belakangan diketahui bahwa Anton merupakan ketua dewan pembina GMBI. Hal itu pula yang menjadi alasan massa FPI menggelar demo kemarin.
 
Rikwanto menyebut ada sekitar 1.500 orang yang berdemo dan 17 diantaranya menyampaikan aspirasi kepada Polri. Juru Biara FPI Munarman merupakan salah satu orang yang menjadi perwakilan dan sisanya merupakan anggota FPI yang berasal dari Jawa Barat. Perwakilan FPI dari Jawa Barat melaporkan dugaan tindakan kekerasan GMBI terhadap anggota FPI.
 
"(Mereka meminta) Agar kepolisian di wilayah Jawa Barat jangan ada lagi pembiaran indikasi adanya ormas yang melakukan anarkis. Ini diduga ormas GMBI melakukan pelanggaran, tapi dibiarkan petugas," kata Rikwanto.
 
Rikwanto mengatakan, perwakilan FPI memberikan laporan dalam bentuk tulisan dan video rekaman. Laporan itu diterima oleh Polri dan akan dijadikan bahan untuk penyelidikan serta investigasi.  *

Komentar