nusabali

Tilep Tabungan Siswa, Kasek Dipolisikan

  • www.nusabali.com-tilep-tabungan-siswa-kasek-dipolisikan

Terlapor selalu mengulur-ulur waktu hingga akhirnya pihak sekolah hilang kesabaran dan melaporkan kasus tersebut ke Polresta Denpasar.

DENPASAR, NusaBali
Kepala Sekolah (Kasek) Pelita Bangsa, Yanti Istidiati,49, dilaporkan ke Polresta Denpasar pada, Kamis (13/10) lalu lantaran diduga melakukan pengelapan uang tabungan siswa. Uang tabungan sebesar Rp 74.319.208 (Rp 74 juta lebih) milik siswa sekolah yang terletak di Jalan Mahendradatta Denpasar ini raib tak jelas keberadaannya. Sekolah Pelita Bangsa sendiri terdiri atas TK, SD, SMP dan SMA.

Kasus dugaan penilepan uang siswa ini dilaporkan langsung oleh pihak Yayasan, Ni Nyoman Wikusumadewi,49, ke Polresta Denpasar pada, Kamis (13/10) lalu. Menurut pelapor, kasus penilepan ini sudah terjadi sejak lama dan pihak sekolah merasa dirugikan atas tindakan terlapor.

Terlapor Yanti selaku Kasek menerima uang setoran tabungan para siswa yang dipungut oleh masing masing wali kelas. Uang tersebut selanjutnya disimpan kepala sekolah. Nah, yang menjadi persoalan adalah, ketika siswa ingin menarik uang tabungannya, terlapor Yanti tidak bisa mengembalikannya.

Hal itu terus berlangsung dan terlapor Yanti selalu mengulur-ulur waktu hingga akhirnya pihak sekolah hilang kesabaran. Kasus ini dilaporkan pihak yayasan ke Polresta Denpasar. Tabungan siswa diduga ditilep Kasek, kerugian para siswa mencapai Rp 74.319.208.

Kasat Reskrim Polresta Denpasar, Kompol Reinhard Habonaran Nainggolan membenarkan masuknya laporan pihak Yayasan Pelita Bangsa, terkait dugaan penilepan uang siswa yang diduga dilakukan oleh Kepala sekolah. Dia menjelaskan kasus ini masuk dalam ranah penggelapan karena para siswa mengaku uang tabungannya tidak bisa diambil dari Kasek.

"Benar, Kasek dilaporkan kasus dugaan penggelapan, masih kami diselidiki laporan pelapor," ujar mantan Kapolsek Kuta Utara ini. Dikatakan Kompol Reinhard, pihaknya belum memanggil terlapor, yakni kepala sekolah Yanti Istidiati yang tinggal di Banjar Cebang, Desa Serongga, Gianyar. Menurutnya penyidik masih mengumpulkan data-data akurat di lapangan serta memeriksa saksi-saksi yang erat kaitannya dalam kasus tersebut. "Penyidik masih dalami dulu keterangan pelapor. Kalau sudah beres, kami akan periksa kaseknya selaku terlapor," tutupnya. dar

Komentar