nusabali

2 Buruh Tewas di TKP, 1 Lagi Kritis

  • www.nusabali.com-2-buruh-tewas-di-tkp-1-lagi-kritis

Musibah maut akibat menghirup gas beracun terjadi saat aktivtas memperbaiki saluran septic tank mampet di areal Hotel The Laguna Resort and Spa, Nusa Dua, Kecamatan Kuta Selatan, Badung, Rabu (25/11) petang.

Petaka Maut Gas Beracun Saat Perbaiki Septic Tank

DENPASAR, NusaBali
Dalam musibah maut ini, dua pekerja tewas keracunan, sementara satu korban lagi sekarat.

Dua buruh yang langsung tewas di lokasi TKP akibat keracunan gas yang keluar dari saluran septic tank saat dilakukan perbaikan di areal hotel tersebut, Rabu petang sekitar pukul 18.30 Wita, masing-masing Suyono, 45 (asal kawasan Beringin Lawang, Jember, Jawa Timur) dan Gimin Harianto, 39 (asal Sidorukun, Lumajang, Jawa Timur). 

Sedangkan satu buruh lagi selamat dari maut, namun dalam kondisi pingsan dan dinyatakan kritis. Dia adalah Susiadi, 42, buruh asal kawasan Muncar, Banyuwangi, Jawa Timur. Korban selamat yang sekarat ini langsung dilarikan ke RS Sanglah, Denpasar untuk mendapatkan perawatan.

Ketiga buruh asal Jawa Timur yang jadi korban gas beracun saat aktivitas memperbaiki saluran septic tank mampet di areal Hotel The Laguna Resort and Spa ini diketahui tinggal di kos-kosan Jalan Pratama Nomor 33 Nusa Dua, Kuta Selatan. Informasi yang dihimpun NusaBali di lapangan, Kamis (26/11), ketiga buruh ini dipekerjakan CV Dewata Bimantara.

Awalnya, pihak Hotel The Laguna Resort and Spa meminta jasa CV Dewata Bimantara untuk memperbaiki saluran septic tank yang mampet. Begiti terima order, pihak CV Dewata Bimantara pun menerjunkan tiga pekerjanya ke lokasi TKP, Rabu sore.

Sebelum musibah maut, ketiga buruh korban keracunan ini sempat melakukan upaya pengurasan dengan menjebol penutup saluran septic tank. Namun, saat itu para korban tidak berhasil membukan penutup saluran, karena terkendala masalah peralatan. 

Nah, setelah mengambil peralatan yang mumpuni ke tempat kosnya, ketiga pekerja akhirnya berhasil menjebol penutup septic tank, Rabu petang sekitar pukul 18.30 Wita. Namun, petaka maut terjadi. Sebab, ketika ketiga korban berusaha mengangkat penutup saluran, tiba-tiba keluar gas beracun.

Dua korban yang berada di posisi di depan saat membuka septic tank, yakni Suyono dan Gimin Harianto, langsung meregang nyawa begitu menghirup gas beracun. Sedangkan satu korban lainnya yang berada di belakang, Susiadi, berhasil selamat dari maut, namun dalam kondisi pingsan.

Selanjutnya...

Komentar