nusabali

Surya Nomor Urut 1, PASS Dapat Angka 2

  • www.nusabali.com-surya-nomor-urut-1-pass-dapat-angka-2

Pasangan incumbent Putu Agus Suradnyana-dr Nyoman Sutjidra (Paket PASS) yang diusung PDIP bersama Hanura-NasDem-Gerindra-PPP-PAN-PKB kebagian angka 2 dalam pengundian nomor urut yang digelar KPU Buleleng, Selasa (13/12).

SINGARAJA, NusaBali

Sedangkan pasangan jalur Independen, Dewa Nyoman Sukrawan-Gede Dharma Wijaya (Paket Surya), yang disokong Golkar-Demokrat-PKS, kebagian nomor urut 1. Kedua pasangan calon yang akan tarung head to head di Pilkada Buleleng 2017 ini sama-sama memaknai keberuntungan angka yang diperolehnya.

Dua pasangan Calon Bupati (Cabup)-Calon Wakil Bupati (Cawabup) calon bupati dan wakil bupati, resmi kantongi nomor urut sebagai kontestan dalam Pilkada Buleleng 2017. Pasangan Independen Dewa Nyoman Sukrawan-I Gede Dharma Wijaya (Paket Surya) mendapat nomor urut 1, dan pasangan Incumbent Putu Agus Suradnyana-Nyoman Sutjidra (PASS) mendapat nomor urut 2.

Pengundian nomor urut pasangan calon, Selasa kemarin, digelar KPU Buleleng di Gedung Wanita Laksmi Graha Singaraja. Acara pengundian nomor urut dihadiri Plt Bupati Buleleng I Made Gunaja, Ketua KPU Bali Dewa Kade Wiarsa Raka Sandhi, dan Ketua Bawaslu Bali I Ketut Rudia. KPU Buleleng sebetulnya mengundang kedua pasangan calon (4 kandidat) bersama tim pemenangannya. Namun, Putu Agus Suradnyana, Cabup Buleleng dalam Paket PASS, tak bisa hadir karena sedang menemani anaknya mencari perguruan tinggi di Jepang dan Australia.

Agus Surdanya memberi mandat kepada Ketua Tim Pemenangan PASS, I Gede Su-priatna, mewakilinya hadir bersama Nyoman Sutjidra (Cawabup Buleleng dalam Paket PASS). Kedua pasangan calon sama-sama jalan kaki menuju Gedung Wanita Laksmi Graha Singaraja. Paket Surya dan pendukungnya jalan kaki dari rumah Dharma Wijaya di Jalan Ngurah Rai Singaraja menuju Gedung Laksmi Graha yang berjarak sekitar 500 meter ke arah selatan. Pasangan Surya tiba lebih awal sekitar pukul 09.35 Wita.

Selang 10 menit kemudian, Paket PASS bersama pendukungnya tiba di Gedung Laksami Graha sekitar pukul 09.45 Wita. Mereka juga jalan kaki dari kediaman sementara Agus Suradnyana di Jalan Ngurah Rai Singaraja, depan Taman Kota Singaraja, yang berjarak sekitar 600 meter arah utara dari Gedung Wanita Laksmi Graha.

Aksi jalan kaki kedua pasangan calon dan pendukungnya ini sempat menjadi tontonan menarik. Sebab, mereka jalan kaki hampir berbarengan. Namun, Paket PASS dan timnya menahan diri agar bisa menjaga jarak dengan para pendukung Paket Surya yang sudah jalan lebih awal.

Sementara, dalam pengundian nomor urut kemarin, Paket PASS selaku incumbent kebagian angka 2. Sedangkan Paket Surya dapat nomor urut 1. Begitu nomor urut diperoleh, pendukung dari kedua pasangan calon langsung menunjukkan poster dan atribut yang sudah disiapkan sebelum pengundian, disertai yel-yel dan teriakan.

Dewa Sukrawan (Cabup Buleleng dalam Paket Surya) menyatakan nomor urut 1 yang didapat sebagai angka kebanggan dan sekaligus kemanangan. “Kenapa seperti itu? Karena Paket Surya baru pertama kali jadi calon dan tentu saja akan merebut Buleleng Satu. Itu salah satu yang menjadi keyakinan kami, sehingga Buleleng Satu bisa kami rebut,” tegas politisi asal Desa Bungkulan, Kecamatan Sawan, Buleleng yang baru dipecat dari PDIP karena maju ke Pilkada lewat jalur Independen ini.

Sebaliknya, Nyoman Sutjidra mengatakan nomor urut 2 yang diperoleh PASS merupakan sebuah anugerah. “Sepertinya ada tanda dari alam, kami diminta melanjutkan periode yang kedua. Dari kemarin banyak sekali yang mendoakan biar kami dapat nomor urut 2. Ini artinya astungkara kami bisa melanjutkan ke periode kedua,” ujar politisi PDIP asal Desa Bontihing, Kecamatan Kubutambahan yang masih menjabat Wakil Bupati Buleleng 2012-2017 ini.

Sementara itu, seusai pengambilan nomor urut kemarin, kedua pasangan calon dan pendukungnya kembali jalan kaki menuju titik kumpul awal. Setelah tiba di kediaman Dharma Wijaya, Paket Surya pilih sembahyang ke tanah leluhur Megawati di Banjar Bale Agung, Kelurahan Paket Agung, Kota Singarja. Sedangkan Paket PASS langsung hadiri peresmian Posko Pemanangan ‘PASS di Hati’ yang digelar di Desa Pemaron, Kecamatan Buleleng. * k19

Komentar