Sepasang Kekasih Tertabrak Mobil, Satu Tewas
Tutut Nilamsari, 16, asal Banyuangi, Jawa Timur terlihat menangis di IGD RSUP Sanglah Denpasar, Minggu (18/12).
Tutut Sedih Pernikahannya Gagal
DENPASAR, NusaBali
Dia mengenang pacarnya Aris Adi, 23, asal Malang, Jawa Timur yang sudah tidak bernyawa lagi. Tutut bersama pacarnya mengalami tabrakan maut di Jalan Gatsu Timur Denpasar, Sabtu (17/12) malam saat hendak pulang ke kosnya di Jalan Trenggana.
"Kemarin memang pacar saya mabuk, tapi nggak oleng motornya, kejadiannya sekitar jam 12 malam sepulang saya kerja," ujar Tutut saat ditemui di IGD RS Sanglah, kemarin.
Menurut wanita yang bekerja di sebuah rumah makan siap saji ini, malam itu, dirinay bersama sang pacar ingin mengambil HP di kos temannya di Tohpati. Namun temannya itu tidak ada di kos, sehingga memutuskan pulang ke kosnya di Jalan Trenggana mengendarai motor Vario. Nah, setelah berbelok, tiba-tiba sebuah mobil menabraknya hingga keduanya terpental ke aspal.
Tutut mengatakan, saat itu dirinya sudah tidak sadarkan diri lagi. "Jadi saya tidak tahu kayak gimana lagi kejadiannya. Ternyata setelah saya sadar sudah di rumah sakit. Katanya pacar saya meninggal, saya ingin ketemu lagi sekali saja sama dia," ujarnya sambil menangis ingin melihat pacarnya untuk terakhir kalinya.
Tutut mengaku baru pacaran dengan Adi yang bekerja sebagai buruh bangunan ini satu bulan dan sudah direstui oleh orangtuanya untuk segera menikah. "Tapi sekarang kayak gini," ucapnya yang mendapat jaritan pada kening sebelah kanan, patah pada kaki kanan dan lecet-lecet pada wajahnya.
Dari pantauan NusaBali, kemarin, Tutut tampak tetap ngotot ingin melihat jenazah kekasihnya. Namun tidak diizinkan oleh dokter. Keluarga Tutut juga terlihat berdatangan ke IGD. Sementara jenazah Adi akan dibawa ke kampung halamannya di Malang untuk dilakukan pemakaman oleh keluarganya yang datang ke Bali.
Menurut informasi, dua sejoli itu terlibat tabrakan maut dengan sebuah mobil sekitar pukul 24.00 Wita, Sabtu (17/12). Pusdalops BPBD Kota Denpasar tengah malam itu langsung meluncur ke lokasi kejadian setelah mendapatkan informasi. Jenazah Adi langsung dibawa ke Instalansi Kedokteran Forensik RSUP Sanglah. Sementara kekasihnya, Tutut, dibawa ke IGD RSUP Sanglah Denpasar. * cr63
DENPASAR, NusaBali
Dia mengenang pacarnya Aris Adi, 23, asal Malang, Jawa Timur yang sudah tidak bernyawa lagi. Tutut bersama pacarnya mengalami tabrakan maut di Jalan Gatsu Timur Denpasar, Sabtu (17/12) malam saat hendak pulang ke kosnya di Jalan Trenggana.
"Kemarin memang pacar saya mabuk, tapi nggak oleng motornya, kejadiannya sekitar jam 12 malam sepulang saya kerja," ujar Tutut saat ditemui di IGD RS Sanglah, kemarin.
Menurut wanita yang bekerja di sebuah rumah makan siap saji ini, malam itu, dirinay bersama sang pacar ingin mengambil HP di kos temannya di Tohpati. Namun temannya itu tidak ada di kos, sehingga memutuskan pulang ke kosnya di Jalan Trenggana mengendarai motor Vario. Nah, setelah berbelok, tiba-tiba sebuah mobil menabraknya hingga keduanya terpental ke aspal.
Tutut mengatakan, saat itu dirinya sudah tidak sadarkan diri lagi. "Jadi saya tidak tahu kayak gimana lagi kejadiannya. Ternyata setelah saya sadar sudah di rumah sakit. Katanya pacar saya meninggal, saya ingin ketemu lagi sekali saja sama dia," ujarnya sambil menangis ingin melihat pacarnya untuk terakhir kalinya.
Tutut mengaku baru pacaran dengan Adi yang bekerja sebagai buruh bangunan ini satu bulan dan sudah direstui oleh orangtuanya untuk segera menikah. "Tapi sekarang kayak gini," ucapnya yang mendapat jaritan pada kening sebelah kanan, patah pada kaki kanan dan lecet-lecet pada wajahnya.
Dari pantauan NusaBali, kemarin, Tutut tampak tetap ngotot ingin melihat jenazah kekasihnya. Namun tidak diizinkan oleh dokter. Keluarga Tutut juga terlihat berdatangan ke IGD. Sementara jenazah Adi akan dibawa ke kampung halamannya di Malang untuk dilakukan pemakaman oleh keluarganya yang datang ke Bali.
Menurut informasi, dua sejoli itu terlibat tabrakan maut dengan sebuah mobil sekitar pukul 24.00 Wita, Sabtu (17/12). Pusdalops BPBD Kota Denpasar tengah malam itu langsung meluncur ke lokasi kejadian setelah mendapatkan informasi. Jenazah Adi langsung dibawa ke Instalansi Kedokteran Forensik RSUP Sanglah. Sementara kekasihnya, Tutut, dibawa ke IGD RSUP Sanglah Denpasar. * cr63
Komentar