nusabali

Diduga Stres Pikirkan Utang, Nekat Gantung Diri

  • www.nusabali.com-diduga-stres-pikirkan-utang-nekat-gantung-diri

Diduga terlilit utang, I Gusti Made Putra, 50, nekat gantung diri pada pohon waru di Pantai Penyaringan, Banjar Anyar Tembles, Desa Penyariangan, Kecamatan Mendoyo, Jembrana, Selasa (20/12).

NEGARA, NusaBali
Sebelum mengkahiri hidup, korban sempat berkirim SMS (pesan singkat) kepada anaknya, Gusti Lanang Putu Wiratama. Penemuan mayat dalam posisi tergantung di pohon waru menggegerkan warga sekitar.

Berdasarkan informasi, korban pertama kali ditemukan dalam kondisi tak bernyawa tergantung di pohon Waru oleh putra sulungnya, Gusti Lanang Putu Wiratama, 29, sekitar pukul 13.30 Wita. Wiratama ke pantai Penyaringan setelah menerima SMS dari ayahnya. SMS itu berbunyi, “Nang (panggilan untuk Gusti Lanang), alih aji dangin sema Tembles. Di pasih aji bingung ngelah utang. (Nak, cari ayah di timur kuburan Tembles. Di pantai, ayah bingung karena banyak utang).

Menerima pesan singkat itu, Wiratama langsung mencari ayahnya, menyusuri pantai di sebelah timur setra Tembles. Saat pencarian, ia memangil-manggil ayahnya, namun tak kunjung mendapat jawaban. Wiratama juga mencoba menghubungi ayahnya per telepon, namun tak kunjung dijawab. Sampai akhirnya Wiratama menemukan ayahnya tergantung di pohon Waru. Korban menjerat lehernya dengan tali plastik. Wiratama langsung menurunkan ayahnya dan mencoba beri napas bantuan. Tetapi upayanya sia-sia karena ayahnya sudah meninggal. Wiratama kemudian menghubungi pamannya, yang kemudian melaporkan kasus itu ke Polsek Mendoyo.

Tim Identifikasi Polres Jembrana bersama anggota Polsek Mendoyo turun melakukan olah TKP bersama dokter Puskesmas Mendoyo. Tidak ditemukan tanda-tanda kekeraaan fisik pada tubuh korban, kecuali luka bekas jeratan pada leher korban. Ciri-ciri korban meninggal identik dengan gantung diri. “Dari pemeriksaan luar, korban murni gantung diri. Korban diduga stress karena terbelit utang,” terang Panit Reskrim Polsek Mendoyo, Iptu Andi Yaqin seizin Kapolsek Mendoyo. Jenazah korban kemudian disemayamkan di rumah duka, Banjar Anyar Kelod, Desa Penyaringan. * ode

Komentar