nusabali

Guru di Badung Bakal Kian Sejahtera

  • www.nusabali.com-guru-di-badung-bakal-kian-sejahtera

Pemkab Badung akan menaikkan penghasilan guru. Jika di tahun 2016 dianggarkan sebesar Rp 230 miliar lebih, di 2017 anggarannya naik menjadi Rp 265 miliar lebih.

MANGUPURA, NusaBali
Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta mengumpulkan para guru sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP), Sabtu (24/12), di GOR Purna Krida, Kerobokan, Kuta Utara. Bupati didampingi Wakil Bupati I Ketut Suiasa kembali menegaskan komitmennya menggratiskan seluruh biaya pendidikan di tahun 2017.

Guna mewujudkan pendidikan gratis, Pemkab Badung telah mengawalinya dengan meluncurkan implementasi PPNSB melalui bantuan laptop untuk guru dan murid kelas 6 SD, dan akan dilanjutkan laptop untuk murid kelas 5 SD. Mulai tahun 2017, murid baru SD kelas 1 dan SMP kelas 1 akan diberikan seragam lengkap secara gratis. Dan dipastikan tidak ada lagi pungutan di sektor pendidikan.

“Kami akan tanggung semua biaya pendidikan, termasuk biaya aci dan ekstrakurikuler kami tanggung. Inilah upaya kami, Pemkab bersama DPRD Badung untuk meningkatkan mutu dan daya saing pendidikan,” tegas bupati asal Desa Pelaga, Kecamatan Petang, itu.

Di hadapan sekitar 3.670-an guru PNS, Bupati Giri Prasta menyampaikan bahwa dari segi regulasi, kehadiran UU No 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, sudah selayaknya diimplementasikan secara nyata. Pemkab Badung telah melakukan upaya peningkatan kompetensi guru melalui langkah strategis dengan alokasi anggaran Rp 4,7 miliar lebih. Dalam hal kesejahteraan guru, Pemkab Badung juga memberikan tambahan penghasilan pada anggaran 2016 sebesar Rp 230 miliar lebih, dan akan ditingkatkan di tahun 2017 menjadi Rp 265 miliar lebih.

Guna menyikapi kekurangan guru, honor/tunjangan profesi guru akan ditingkatkan dari Rp 50 ribu per jam menjadi Rp 100 ribu per jam, dengan alokasi di 2017 sebesar Rp 73,7 miliar lebih. “Di tahun depan kami sudah masuk ke tahap Rp 100 ribu per jam. Kalau guru siap, Rp 200 ribu pun kami siap, ampura CGT (cenik gae to),” tambahnya.

Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Kadisdikpora) Badung I Ketut Widia Astika dikonfirmasi terpisah, Minggu (25/12), membenarkan bahwa jenjang pendidikan dasar yakni SD dan SMP negeri di Badung digratiskan mulai tahun 2017. Semua biaya sekolah, mulai dari awal sekolah sampai tamat, seluruh siswa tidak dikenakan biaya. Bahkan, mulai dari seragam sekolah seperti sepatu, kaos kaki, baju, celana, topi, ikat pinggang, rompi, dasi, seragam Pramuka, akan diberikan secara cuma-cuma.

“Sejak awal sekolah hingga siswa tamat, semuanya gratis. Karena semua biaya pendidikan untuk siswa ditanggung melalui APBD Badung,” kata pejabat asal Kerobokan, Kuta Utara, tersebut.

Sesuai arahan Bupati, imbuh Astika, sekolah di Badung gratis dan apabila ada sekolah yang melakukan pungutan, maka kepala sekolah akan siap-siap kena sanksi dan bahkan bisa dipecat. * asa

Komentar