Penjambret Tas Bule Dimassa, 1 Tewas, 1 Kritis
Terjadi di Malam Tahun Baru
DENPASAR, NusaBali
Dua penjambret bernama Triana Yudi Sanjaya,25, dan Bagas,26, tertangkap tangan saat menjambret tas milik wisatawan asal Amerika Serikat (AS), Carly Rebecca Johnston,25 saat melintas di Jalan Paving wilayah Banjar Tegal Gundul, Desa Tibubeneng, Kecamatan Kuta Utara, Badung, Kamis (31/12) pukul 19.15 Wita. Akibatnya, kedua penjambret tersebut dimassa yang menyebabkan pelaku Bagas meregang nyawa di lokasi dan Yudi kritis. Dari tangan keduanya, pihak kepolisian mengamankan barang bukti (BB) berupa tas berisi handphone (HP) dan uang tunai.
Kanit Reskrim Polsek Kuta Utara, Iptu I Putu Ika Prabawa mengatakan penangkapan kedua pelaku jambret ini setelah warga merespon teriakan wisatawan yang tinggal di Jalan Karang Suwung No 2A Berawa, Tibubeneng, Kuta Utara, Badung ini. Saat itu, korban bersama rekannya sedang berjalan kaki. Namun, secara tiba-tiba kedua tersangka yang menggunakan motor Honda Scoopy warna merah/hitam bernopol DK 5431 JP memepet keduanya.
Setelah itu, kedua tersangka langsung merampas dan membawa kabur tas warna hitam yang berisikan 1 buah HP merk samsung J5 warna putih dan uang tunai sebesar Rp. 50.000. "Karena panik, korban ini berteriak minta tolong. Makanya warga langsung berdatangan ke lokasi," katanya, Senin (2/1) siang. Kedua pelaku yang ketakutan langsung tancap gas. Namun warga yang sudah mengantongi ciri-ciri motor dan pelaku langsung mengejarnya.
Setelah 15 menit kemudian, kedua tersangka dapat diamankan oleh sekelompok massa yang sedang berada di dekat lokasi. Lantaran geram dengan ulah keduanya, warga langsung menganiaya hingga babak belur. "Keduanya babak belur. Satu tewas di lokasi dan satunya kritis," sambungnya lagi.
Untungnya, petugas patroli yang kebetulan melintas di lokasi berhasil mengamankan seorang tersangka yang sudah kritis. Sehingga, langsung dilarikan ke RS untuk mendapatkan penanganan medis. Sebaliknya, satu tersangka dievakusai ke kamar jenazah. "Tersangka masih dalam penanganan medis. Kita belum bisa gali lebih dalam," imbuh Iptu Ika. * dar
Kanit Reskrim Polsek Kuta Utara, Iptu I Putu Ika Prabawa mengatakan penangkapan kedua pelaku jambret ini setelah warga merespon teriakan wisatawan yang tinggal di Jalan Karang Suwung No 2A Berawa, Tibubeneng, Kuta Utara, Badung ini. Saat itu, korban bersama rekannya sedang berjalan kaki. Namun, secara tiba-tiba kedua tersangka yang menggunakan motor Honda Scoopy warna merah/hitam bernopol DK 5431 JP memepet keduanya.
Setelah itu, kedua tersangka langsung merampas dan membawa kabur tas warna hitam yang berisikan 1 buah HP merk samsung J5 warna putih dan uang tunai sebesar Rp. 50.000. "Karena panik, korban ini berteriak minta tolong. Makanya warga langsung berdatangan ke lokasi," katanya, Senin (2/1) siang. Kedua pelaku yang ketakutan langsung tancap gas. Namun warga yang sudah mengantongi ciri-ciri motor dan pelaku langsung mengejarnya.
Setelah 15 menit kemudian, kedua tersangka dapat diamankan oleh sekelompok massa yang sedang berada di dekat lokasi. Lantaran geram dengan ulah keduanya, warga langsung menganiaya hingga babak belur. "Keduanya babak belur. Satu tewas di lokasi dan satunya kritis," sambungnya lagi.
Untungnya, petugas patroli yang kebetulan melintas di lokasi berhasil mengamankan seorang tersangka yang sudah kritis. Sehingga, langsung dilarikan ke RS untuk mendapatkan penanganan medis. Sebaliknya, satu tersangka dievakusai ke kamar jenazah. "Tersangka masih dalam penanganan medis. Kita belum bisa gali lebih dalam," imbuh Iptu Ika. * dar
Komentar