Vaksinasi Pelajar di Buleleng Tahap I Capai 97 Persen
SINGARAJA, NusaBali
Vaksinasi Covid-19 bagi pelajar di Buleleng pada tahap I telah mencapai 97,49 persen. Sebanyak 53.847 pelajar SMP, SMA, dan SMK telah menerima suntikan vaksin Covid-19 dosis pertama.
Kendati cakupan vaksin tahap pertama tinggi, namun masih ada siswa yang belum divaksin karena tidak lolos tahap screening. Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Buleleng Made Astika, mengatakan secara total vaksinasi kalangan pelajar di Buleleng menyasar sebanyak 55.236 siswa. Dari jumlah ini yang telah divaksin tahap pertama sebanyak 53.847 siswa atau 97,49 persen. Sedangkan yang tidak lulus screening sebanyak 1.389 siswa atau 2,51 persen.
Rinciannya, bagi pelajar jenjang SMP, vaksinasi menyebar di 74 satuan pendidikan. Total siswa yang hadir dalam vaksinasi dan mendapat vaksin sebanyak 28.659 orang. Kemudian dari jumlah itu sebanyak 27.872 atau 97,25 persen siswa jenjang SMP telah menerima suntikan vaksin. Sedangkan, siswa yang tidak lolos screening sebanyak 787 siswa atau 2,75 persen.
Untuk pelajar jenjang SMA vaksinasi digelar di 36 sekolah. Vaksinasi ini diikuti sebanyak 13.131 orang. Yang berhasil divaksin sebanyak 13.047 siswa atau 99,63 persen. Sementara yang tidak lolos screening sebanyak 84 orang atau 0,64 persen. Sedangkan vaksinasi jenjang SMK dipusatkan di 27 sekolah. Total siswa yang hadir pada saat vaksinasi sebanyak 13.446 orang. Yang sudah divaksin sebanyak 12.928 siswa atau 96,15 persen. Sedangkan yang tidak lolos screening 518 siswa atau 3,85 persen.
“Jadi untuk tahap pertama sudah tuntas dengan cakupan vaksin di atas 90 persen,” kata Kadis Astika, Rabu (11/8) siang. Menurut Astika, pelajar yang belum vaksin tahap pertama karena saat screening mengalami gangguan kesehatan. Seperti mengalami batuk yang diikuti pilek. Ada juga siswa menunjukkan tekanan darah tinggi.
Astika menambahkan, saat ini vaksinasi tahap kedua untuk kalangan pelajar sedang berlangsung. Vaksinasi ini digelar sesuai jadwal yang sudah disusun oleh Dinas Kesehatan Buleleng. Demikian juga petugas vaksinator yang dikerahkan, hal itu ditentukan sepenuhnya oleh diskes. “Sekarang berlanjut ke vaksin tahap kedua dan ini sedang berlangsung,” tandas Astika. *mz
1
Komentar