Tertarik Investasi di Pasar Saham Amerika? Ini Tipsnya!
DENPASAR, NusaBali.com
Investasi saham masih menjadi pilihan banyak investor. Meski profilnya high risk, namun potensi profitnya juga tidak main-main. Selain saham perusahaan lokal yang performanya pun tidak boleh disepelekan, saham di Amerika juga bisa jadi opsi investasi yang menggiurkan lho!
Dengan pesatnya perkembangan teknologi, investasi semakin tak mengenal batas dan Anda pun bisa memiliki saham di perusahaan raksasa Amerika dengan mudah menggunakan aplikasi Pluang. Pasalnya membeli produk investasi indeks S&P 500 di Pluang sangat mudah dan dapat dibeli dimana saja.
Lalu, bagaimana tips agar investasi di pasar saham luar negeri bisa menghasilkan cuan berlipat? Simak infonya di sini.
1. Tentukan target investasi
Sama seperti instrumen investasi lainnya, berinvestasi di indeks saham Amerika Serikat juga perlu merumuskan target investasi agar Anda lebih mudah menyediakan budget, rencana serta pilihan berbagai saham perusahaan yang ingin dibeli. Maksud target disini adalah berapa keuntungan yang ingin dicapai sehingga investasi lebih terarah.
Jika ini kali pertama Anda ingin mencoba investasi saham global, menentukan tujuan investasi jadi langkah penting sebelum Anda membeli saham yang diinginkan. Banyaklah membaca referensi mengenai investasi saham, bursa saham Amerika serta hal-hal yang berhubungan dengan profit dan loss investasi saham lintas negara agar tidak kaget jika ada kondisi atau situasi yang menyebabkan hal tersebut.
Dengan begitu Anda bisa lebih mudah menentukan saham mana yang ingin dibeli, potensi keuntungan dan risikonya juga agar lebih tenang dalam berinvestasi.
2. Cari tahu keuntungan yang didapat
Investasi saham biasanya menawarkan beberapa keuntungan yang berbeda-beda, tergantung perusahaan tersebut, Ada yang memberi keuntungan berupa pembagian dividen dan ada juga yang menawarkan capital gain.
Pembagian deviden adalah keuntungan yang didapatkan jika Anda menanamkan modal ke perusahaan tersebut. Dividen sendiri adalah keuntungan yang dibagikan ke investor saham yang nilainya berdasarkan porsi saham yang dimiliki.
Sedangkan capital gain adalah keuntungan yang didapatkan dari selisih harga beli dan harga jual saham. Model keuntungan seperti ini bisa didapatkan dari trading maupun investasi saham jangka panjang.
Sebagai investor, Anda bebas memilih perusahaan yang menawarkan keuntungan seperti apa untuk jadi tujuan investasi.
3. Ketahui lebih banyak soal indeks S&P 500
Indeks utama yang menjadi indikator di pasar saham Amerika Serikat ada 3, yaitu S&P 500, indeks Dow Jones Industrial Average (DJIA) dan indeks Nasdaq. Indeks-indeks saham ini mencerminkan pergerakan saham di bursa efek Amerika dan dijadikan banyak acuan oleh investor, analis hingga fund manager.
Khusus untuk indeks S&P 500, perusahaan yang tergabung di dalamnya tergolong perusahaan raksasa yang produknya populer di dunia, seperti Google, Facebook, Apple dan Amazon. Untuk bisa masuk dalam indeks ini perusahaan harus memiliki nilai kapitalisasi besar dan saham yang bisa dibeli secara umum.
Indeks ini sangat diperhitungkan karena komite yang tergabung di dalamnya dalam memilih perusahaan yang terindeks adalah analis dan ekonom ternama dan profesional.
Dengan memilih berinvestasi saham di perusahaan yang masuk dalam indeks ini berarti potensi profit lebih besar dibandingkan berinvestasi ke perusahaan kecil yang kondisinya tidak stabil dan belum tentu memberikan profit.
4. Siapkan modal
Hal terakhir yang perlu dipahami adalah modal dana untuk investasi. Setelah memutuskan ingin beli saham di indeks Amerika yang mana, lalu Anda bisa menyediakan modal sesuai dengan tujuan investasi yang dibuat di awal.
Lalu berapa banyak modal yang dibutuhkan untuk beli saham perusahaan di indeks Amerika? Jawabannya tentu saja tergantung saham perusahaan mana yang Anda pilih. Misalnya jika ingin investasi di indeks S&P pakai Pluang, Anda bisa beli minimal 1 unit dengan kisaran harga $30-an atau sekitar Rp500.000. Jika tujuan investasi Anda ingin cuan dalam jumlah besar maka pembelian juga melibatkan modal besar. Jadi Anda tinggal menyesuaikan dana yang dibutuhkan untuk investasi.
5. Tidak terburu-buru
Meski saham perusahaan asing terlihat lebih menguntungkan dari saham dalam negeri karena keuntungan dihitung dari US dollar yang kemudian dikonversi ke Rupiah, namun sama seperti investasi saham pada umumnya, hasil investasi tentu tidak bisa singkat. Perlu waktu dan proses untuk mencapai target keuntungan yang ingin dicapai.
Maka dari itu jangan terburu-buru saat melakukan investasi ini. Jangan anggap bisa cuan secepat kilat karena semua butuh waktu.
Nah itulah tadi pembahasan mengenai tips investasi saham di pasar Amerika yang perlu Anda ketahui. Jika tertarik dengan investasi ini, Anda bisa menggunakan aplikasi Pluang yang sudah memiliki izin resmi untuk mulai investasi di indeks saham Amerika sebagai diversifikasi portofolio investasi Anda. Pastikan juga selalu mengukur profil risiko diri sendiri sebelum mulai investasi agar bisa cuan dan bukan loss berkepanjangan. Semoga bermanfaat!
1
Komentar