Penambahan Kasus Positif Hanya 176 Orang
DENPASAR, NusaBali
Pasien sembuh Covid-19 di Kota Denpasar bertambah signifikan pada, Rabu (18/8), yakni sebanyak 682 orang.
Pasien sembuh ini jauh melampaui penambahan kasus positif harian yang kemarin hanya 176 orang. Sementara itu, kasus meninggal dunia melonjak sebanyak 21 orang dengan status terkonfirmasi positif Covid-19, dan 20 orang di antaranya belum mengikuti vaksinasi.
“Mudah-mudahan tren kesembuhan pasien ini makin tinggi dan kasus positif makin melandai. Namun kita harus terus waspada dan disiplin prokes, taati aturan saat penerapan PPKM Level 4 saat ini,” ujar Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, Rabu (18/8). Secara kumulatif kasus positif Covid-19 di Kota Denpasar tercatat 33.429 kasus, pasien sembuh 29.053 orang (86,91 persen), meninggal dunia sebanyak 654 orang (1,96 persen) dan kasus aktif yang masih dalam perawatan sebanyak 3.722 orang (11,13 persen).
Dewa Rai mengajak seluruh masyarakat untuk selalu waspada dan tidak lengah atas perkembangan kasus saat ini. Dalam beraktifitas, penerapan protokol kesehatan tetap harus wajib dilaksanakan dengan berpedoman pada penerapan PPKM Level 4 Jawa-Bali. Terlebih lagi saat ini adanya mutasi Covid-19 dengan varian baru. “Jangan mengurangi kewaspadaan, titik-titik lengah kemungkinan menyebabkan tingkat kasus Covid-19 di Denpasar meningkat,” imbuhnya. *mis
“Mudah-mudahan tren kesembuhan pasien ini makin tinggi dan kasus positif makin melandai. Namun kita harus terus waspada dan disiplin prokes, taati aturan saat penerapan PPKM Level 4 saat ini,” ujar Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, Rabu (18/8). Secara kumulatif kasus positif Covid-19 di Kota Denpasar tercatat 33.429 kasus, pasien sembuh 29.053 orang (86,91 persen), meninggal dunia sebanyak 654 orang (1,96 persen) dan kasus aktif yang masih dalam perawatan sebanyak 3.722 orang (11,13 persen).
Dewa Rai mengajak seluruh masyarakat untuk selalu waspada dan tidak lengah atas perkembangan kasus saat ini. Dalam beraktifitas, penerapan protokol kesehatan tetap harus wajib dilaksanakan dengan berpedoman pada penerapan PPKM Level 4 Jawa-Bali. Terlebih lagi saat ini adanya mutasi Covid-19 dengan varian baru. “Jangan mengurangi kewaspadaan, titik-titik lengah kemungkinan menyebabkan tingkat kasus Covid-19 di Denpasar meningkat,” imbuhnya. *mis
Komentar