Pemkab Tabanan Berencana Bangun Pabrik Porang
TABANAN, NusaBali
Pemkab Tabanan berencana akan membangun pabrik porang. Rencana ini menyusul persiapan jajaran Dinas Pertanian bersama Dinas Perindustrian dan Perdagangan Tabanan, mengajukan proposal pembangunan pabrik ke pemerintah pusat melalui Kementerian Pertanian RI.
Kini, OPD tersebut sedang mengurus persyaratan pendirian pabrik. Kepala Dinas Pertanian Tabanan I Nyoman Budana, Minggu (22/8), mengatakan, Senin kemarin, jajaran Disperindag bersama Dinas Pertanian Tabanan akan melakukan studi lapangan di Buleleng. Tujuannya, melihat langsung salah satu pabrik pengolahan di daerah tersebut.
"Sebetulnya, dua minggu lalu mau ke Buleleng. Karena Pak Asisten II yang memimpin rombongan ada kesibukan, sehingga fiksnya besok (Senin ini)," imbuhnya.
Dijelaskan Budana, potensi tanaman porang di Tabanan mencapai 939 hektara. Hanya saja, tanaman ini akan dibudidayakan secara tumpang sari pada kebun-kebun milik masyarakat atau kelompok petani perkebunan.
"Belum ada petani yang fokus tanamn porang mencapai hektaran, masih di tanam di sela-sela tanaman kopi maupun cokelat," katanya.
Menurut Budana, luas potensi tanam terbesar ada di Kecamatan Selemadeg Barat, mencapai 439 hektare. Selebihnya menyebar di kecamatan lainnya. "Kalau menjual porang, petani langsung ke pengepul. Per kilogram seharga Rp 6. 000 – Rp 7.000, bahkan sebelumnya sempat diangkat Rp 12.000 per kilogram," tegasnya.
Kata Budana, di tengah geliat budidaya tanaman porang. Pemkan Tabanan sudah membantu petani. Tahun 2021, ada 4 kelompok petani porang telah diberikan bantuan dana untuk pembelian bibit porang. “Bantuan tersebut Rp 100 juta per masing-masing kelompok tani porang. Kemudian satu kelompok lagi diberikan bantuan bibit dari Kementerian Pertanian RI,” tandas Budana. *des
1
Komentar