3 Tahun Lowong, 2 Direktur PDAM Dilantik
Dirut PDAM I Made Sastra Kencana harus hengkang dari jabatan karena masa jabatannya berakhir, Kamis (3/12).
GIANYAR, NusaBali
Dua jabatan setingkat direktur di PDAM Gianyar yang sempat kosong sekitar tiga tahun, sejak Kamis (3/12), mulai diisi. Dua jabatan itu yakni Ketut Suastika sebagai Direktur Teknik dan I Nyoman Darmadiasa menjabat Direktur Umum. Mereka dilantik oleh Bupati Gianyar AA Gde Agung Bharata, didampingi Ketua Panitia seleksi Dr I Gde Made Sadguna, dan para pejabat di Ruang Rapat Kantor Bappeda Gianyar, Kamis (3/12).
Dua pejabat ini bertugas pada masa bakti 2015-2019. Sementara itu, Dirut (direktur utama) PDAM Ir I Made Sastra Kencana harus hengkang dari kursi jabatan karena masa jabatannya berakhir, Kamis (3/12). Terkait itu, Asisten 2 Setda Gianyar Ketut Suweta mengatakan, sesuai ketentuan, Pemkab Gianyar akan mengisi jabatan dirut ini dengan pelaksana tugas (plt) selama tiga bulan ke depan. Selama itu, akan direkrut satu pejabat direksi lagi, lanjut dari tiga direksi akan dipilih salah satunya menjabat dirut. ‘’Kami akan segera buka pengumuman perekrutan satu direktur lagi,’’ jelasnya.
Usai dilantik, Dirut Teknik PDAM Ketut Suastika dan Dirut Umum Nyoman Darmadiasa, sepakat menekankan SDM sebagai prioritas awal pembenahan di PDAM. Beberapa jabatan kosong dibawahnya akan segera diisi dengan orang – orang berkompeten. ‘’Kami akan kelompokkan pegawai sesuai bidang dan kelayakan,” ucap Suastika.
Pihaknya juga akan mengidentifikasi masalah pelayanan. Dari tujuh kecamatan, PDAM memiliki 51 zona, dan sedikitnya lima zona mengalami gangguan parah dengan tife berbeda – beda. Kata Suastika, lima zona tergolong buruk dengan indikator kinerja, penjualan air, layanan, dan lainnya yang akan ditanggulangi secara optimal. Program prioritas akan dimaksimalkan berdasarkan zona potensial. Harapannya, zona potensial ini dapat memberi keuntungan.
Bupati Agung Bharata menyampaikan, Pemkab menaruh harapan besar yang dibebankan kepada dua direktur ini untuk mengatasi pelbagai problem pelayanan air bersih di Gianyar. Ia berpesan, agar jajaran direksi PDAM yang baru dapat mengakomodir seluruh bentuk keluhan masyarakat. ‘’Pelayanan mesti dilaksanakan secara menyeluruh. Tak hanya perbaikan sistem layanan di masyarakat, koordinasi internal juga harus diperhatikan untuk menciptakan suasana kerja yang satu visi/misi,” katanya.
Sebelumnya, Dirut PDAM Gianyar Dewa Nyoman Putra dan Dirtek Ir Nyoman Nuka terpaksa mundur dari jabatan, menyusul keterlibatannya dalam kasus pidana dugaan penyalahguaan wewenang hingga dianggap merugikan keungan negara. Kasus ini kini sedang maju di MA. 7
1
Komentar