Tabanan Rencana Dapat Bantuan 30 Titik Pembangunan TPS3R
TABANAN, NusaBali
Pamkab Tabanan akan mendapatkan kucuran dana dari pemerintah pusat. Dana ini untuk pembangunan tempat pengelolaan sampah reduce, reuse, recycle (TPS3R) pada 30 titik yang diusulkan.
Saat ini, masih dalam proses administrasi sambil dan menunggu kepastian dari pusat terkait jumlah TPS3R yang akan dibangun.
Sebelumnya, Pemkab Tabanan telah mengusulkan 30 titik pembangunan tempat pengelolaan sampah jenis TPS3R. Usulan ini sebagai upaya untuk mengurangi volume sampah yang dikirim menuju TPA Mandung, Tabanan. TPA ini sudah overload. Jika tak ada halangan pembangunan TPS3R ini akan dimulai awal September 2021.
Data yang diperoleh dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Tabanan, ada 30 titik di sejumlah kecamatan akan mendapat bantuan pembangunan TPS3R dari pusat. Beberapa diantaranya, di Desa Antosari, Kecamatan Selemadeg Barat, Desa Wanagiri, Wanagiri Kauh, Kecamatan Selemadeg, Desa Gadung Sari, Desa Dalang, Desa Tegalmengkeb di Kecamatan Selemadeg Timur, Desa Buwit di Kecamatan Kediri, Desa Tengkudak di Kecamatan Penebel, dan Desa Bongan di Kecamatan Tabanan.
Kepala DLH Tabanan I Made Subagia mengatakan, hingga saat ini masih menunggu informasi lanjutan mengenai pembangunan TPS3R di Kabupaten Tabanan yang berbantuan pusat itu. Pembangunannya berada di bawah Dinas PUPRPKP Tabanan. “Jumlahnya yang akan dibangun sekitar 30 titik. Kewenangan pembangunannya ada di Dinas PUPR Tabanan,” ungkapnya saat dikonfirmasi Minggu (29/8).
Jelas dia, bantuan itu sangat bermanfaat bagi masyarakat. Arahnya, pembangunan TPS3R ini untuk mengurangi kiriman sampah ke TPA Mandung. "Bantuan pembangunan ini juga akan memberikan dampak dan fungsi sangat baik bagi masyarakat dalam pengolahan sampah," tegasnya.
Dikonfirmasi terpisah, Kepala Bidang Perumahan dan Permukiman Dinas PUPRPKP Tabanan I Gusti Agung Gede Khrisna Kamasan menjelaskan, hingga saat ini rencana pembangunan TPS3R di puluhan titik tersebut baru menyelesaikan tahapan perencanaan dengan Kementerian Keuangan. “Jumlah TPS3r ini, kemarin terhitung ada di 29 titik. Tapi, kami belum tahu berapa jumlah pastinya," jelas Khrisna Kamasan.
Kata dia, untuk pembangunan TPS3R di Kabupaten Tabanan masih dalam proses di kementerian. Ketika telah dipastikan oleh pemerintah pusat, baru akan mengetahui berapa jumlah titik dan berapa jumlah anggaran yang akan diberikan kepada Pemkab Tabanan. "Untuk anggarannya nanti tergantung berapa lokasi yang akan disetujui pusat. Sekarang belum pasti,” tegasnya.
Disinggung mengenai ancang-ancang kapan realisasi pembangunan TPS3R tersebut, Khrisna menyebutkan sesuai dengan rencana awal diperkirakan mulai pengerjaan September atau awal Oktober 2021. "Untuk jumlah titik dan anggaran masih menunggu hasil finalnya nanti setelah URK (usulan rencana kegiatan) dari Kemenkeu dan Bappenas keluar,” tandasnya. *des
Komentar