Lagi, Gas Metan Eks TPA Sente Dimanfaatkan

Gas metan di eks TPA yang telah dijadikan Tempat Olah Sampah Setempat (TOSS) ini akan kembali disalurkan untuk warga sekitar.  Gas tersebut akan dimanfaatkan sebagai bahan bakar memasak. Pengambilan gas metan kali ini dilakukan pada sisi selatan. Karena gas metan yang diambil sejak tahun 2016 di eks TPA itu, sudah habis di bagian lain bahkan sudah dilakukan penghapusan. Gas metan tersebut sempat dinikmati oleh 20 kepala keluarga (KK) dari 60 KK di Banjar Sente hingga tahun 2018.

"Pengambilan gas metan kali ini bergeser agak ke selatan, dari sebelumnya di utara," ujar Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan Klungkung I Ketut Suadnyana saat dihubungi Selasa (7/9).

Mantan Kabag Humas dan Protokol Setda Klungkung ini mengatakan, rencana penangkapan gas metan kali ini sudah dilakukan sejak awal tahun 2021. Rencana ini sudah tahap proses kontrak dengan nilai proyek Rp 200 juta. "Mudah-mudahan pertengahan September 2021 ini selesai," harap Suadnyana.

Apabila gas metan yang dimanfaatkan ini dalam jumlah lebih banyak, maka akan kembali disalurkan kepada warga dalam jumlah lebih banyak pula. "Untuk instalasi penangkapan gas sebelumnya, sudah kami hapuskan," imbuh Suadnyana.

Pemanfaatan gas metan ini sempat disampaikan oleh Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta, saat meninjau eks TPA Sente, Senin (6/9). Saat dilokasi, Bupati Suwirta mengatakan permasalahan sampah di Klungkung akan terus dipantau, sehingga TPA Sente yang sebelumnya dipenuhi sampah, lambat laun hanya dimasuki risidu dari masyarakat.

Bupati Suwirta juga menugaskan Kadis LHP Suadnyana dan jajaran agar terus memantau eks TPA Sente dan TOSS Center dengan sebaik-baiknya. "Jadi tiang-tiang untuk menangkap gas metan ini sudah ada. Mudah-mudahan proses pengerjaannya nanti bisa berjalan lancar," harap Bupati Suwirta.

Bupati juga terus berupaya agar di eks TPA Sente tidak ada lagi sampah plastik. Bupati langsung menugaskan Satgas dan petugas Koperasi Gema Nadi Lestari untuk mengambil sampah plastik ini. ‘’Kalau nanti ini dibiarkan, takutnya sampah ini terbang kemana-mana,’’ jelasnya.

Pada saat itu Bupati Suwirta juga meninjau TOSS Center untuk mengevaluasi kinerja para petugas. Bupati tidak henti-henti berharap agar petugas bisa selalu menjalankan tugas sebaik-baiknya. Jelas Bupati, semangat kerja harus terus ditingkatkan dan jangan sampai ada yang ditemukan kerja cuma asal-asalan. "Tanamkan rasa memiliki dan tetap jaga semangat saat melaksanakan tugas sesuai tupoksi masing-masing," harap Bupati Suwirta. *wan