36 Personil Polresta Dapat Penghargaan

Piagam penghargaan untuk mereka diberikan langsung oleh Kapolresta saat apel pagi di Mapolresta Denpasar kemarin pagi.  Puluhan personil yang dapat penghargaan itu adalah personil dari Satreskrim dan Polsek Denpasar Barat. Termasuk di dalamnya adalah Kasat Reskrim, Kompol Mikael Hutabarat dan Kapolsek Denpasar Barat, Kompol Dody Monza.

Puluhan personil Reskrim itu diganjar penghargaan karena dinilai berhasil mengungkap dan menangkap otak pelaku bentrokan di Simpang Jalan Gunung Patuha VI - Jalan Gunung Kalimutu, Banjar Sanga Agung, Desa Tegal Arum, (kawasan Monang Maning), Kecamatan Denpasar Barat pada 23 Juli yang lalu.

Dalam bentrokan yang terjadi pada sore hari itu melibatkan kelompok debt collector pimpinan Benny Bakarbessy, 43, dkk melawan kakak beradik, Putu Pastika Adnyana, Jero Dolah, 37 dan Gede Budiarsana, 34. Bentrokan tak seimbang itu menewaskan Budiarsana. Dalam kasus tersebut Polresta Denpasar menangkap dan menetapkan 6 orang sebagai tersangka. Termasuk Bakarbessy dan Wayan Sinar sebagai pelaku utama penebasan terhadap korban.

Kegiatan pemberian penghargaan terhadap puluhan personil itu dihadiri oleh Wakapolresta Denpasar, para Kabag, para Kasat, para Kapolsek jajaran Polresta Denpasar, personel Satreskrim Polresta Denpasar dan Unit Reskrim Polsek Denpasar Barat. Dalam arahannya Kombes Jansen mengatakan agar para personilnya memberikan pelayanan kepada masyarakat utamanya soal kanan dan kenyamanan.

"Semoga dengan pemberian reward ini menjadi motifasi bagi rekan lainnya. Sehingga pemberian reward dan punishment bisa berjalan dengan baik. Tetap tingatkan kinerja dalam melaksanakan tugas sesuai peran dan fungsi masing-masing," pesan Kombes Jansen kepada para anak buahnya itu.

Kombes Jansen mengatakan saat ini banyak hal yang bisa dilakukan untuk mendapatan prestasi. Utamanya saat ini sedang konsentrasi penanggulangan Covid-19. Dia menyampaikan pesan Kapolda Bali, Irjen Pol Putu Jayan Danu untuk berbuat sesuatu dalam melawan pandemi ini.

"Bapak Kapolda mengingatkan kita untuk tidak boleh lengah. Tetap disiplin Prokes dalam setiap kegiatan. Ingatkan teman termasuk masyarkat. Utamanya kegiatan adat istiadat di Bali dalam menyame braye. Jangan sampai niatan baik kita dalam bersosialisasi di masyarakat malah bisa menjadi mala petaka," tutur Kombes Jansen. *pol