Senderan Longsor Timpa Buruh Proyek
Senderan beton yang berada di samping tempat korban menggali runtuh. Seketika runtuhan senderan menimpa korban.
GIANYAR, NusaBali
Seorang buruh proyek, Ngakan Ketut Dana,48, tertimpa senderan saat menggali tanah di simpang empat Patolan, Desa Pering, Kecamatan Blahbatuh, Gianyar, Kamis (30/9). Kecelakaan itu terjadi saat buruh ini bekerja sekitar pukul 08.30 Wita.
Informasi dihimpun, mulanya korban asal Dusun Kangin, Desa Tohpati, Kecamatan Banjarangkan, Klungkung ini menggali bagian sisi pondasi senderan lama milik PU Provinsi Bali. Kemudian pada saat penggalian sekitar pukul 08.30 Wita, tiba-tiba senderan beton yang berada di samping tempat korban menggali runtuh. Seketika runtuhan senderan menimpa korban.
Material longsoran menimpa bagian tubuh korban dari pinggang hingga kaki. Korban sempat terjepit. Rekan kerja korban, Dewa Putu Widiantara asal Desa Bungbungan, Kecamatan Banjarangkan, Klungkung, melihat langsung kejadian spontan itu. Dia segera menyelamatkan korban dengan menarik dan mengeluarkan tubuh korban dari reruntuhan senderan itu. Setelah berhasil dikeluarkan, korban dibawa ke Rumah Sakit Kasih Ibu di Desa Saba, Kecamatan Blahbatuh, untuk mendapatkan pertolongan medis.
Kapolsek Blahbatuh AKP Yoga Widyatmoko mengatakan Unit Reskrim Polsek Blahbatuh sudah mendatangi TKP. Petugas menindaklanjuti adanya laporan masyarakat tentang seorang tenaga proyek yang tertimpa senderan Beton di Proyek PU Provinsi Bali. Dari keterangan sejumlah saksi, proyek tersebut dikerjakan oleh 8 buruh termasuk korban. "Menurut salah satu pekerja, proyek tersebut merupakan proyek milik PU Provinsi Bali," jelas Kapolsek.
Polisi juga mengecek kondisi korban yang dirawat di RS Kasih Ibu Saba. "Korban kondisi selamat, hanya mengalami luka di daerah perut dan pinggang dan saat ini sudah ditangani oleh tim medis," jelas AKP Widyatmoko. *nvi
Informasi dihimpun, mulanya korban asal Dusun Kangin, Desa Tohpati, Kecamatan Banjarangkan, Klungkung ini menggali bagian sisi pondasi senderan lama milik PU Provinsi Bali. Kemudian pada saat penggalian sekitar pukul 08.30 Wita, tiba-tiba senderan beton yang berada di samping tempat korban menggali runtuh. Seketika runtuhan senderan menimpa korban.
Material longsoran menimpa bagian tubuh korban dari pinggang hingga kaki. Korban sempat terjepit. Rekan kerja korban, Dewa Putu Widiantara asal Desa Bungbungan, Kecamatan Banjarangkan, Klungkung, melihat langsung kejadian spontan itu. Dia segera menyelamatkan korban dengan menarik dan mengeluarkan tubuh korban dari reruntuhan senderan itu. Setelah berhasil dikeluarkan, korban dibawa ke Rumah Sakit Kasih Ibu di Desa Saba, Kecamatan Blahbatuh, untuk mendapatkan pertolongan medis.
Kapolsek Blahbatuh AKP Yoga Widyatmoko mengatakan Unit Reskrim Polsek Blahbatuh sudah mendatangi TKP. Petugas menindaklanjuti adanya laporan masyarakat tentang seorang tenaga proyek yang tertimpa senderan Beton di Proyek PU Provinsi Bali. Dari keterangan sejumlah saksi, proyek tersebut dikerjakan oleh 8 buruh termasuk korban. "Menurut salah satu pekerja, proyek tersebut merupakan proyek milik PU Provinsi Bali," jelas Kapolsek.
Polisi juga mengecek kondisi korban yang dirawat di RS Kasih Ibu Saba. "Korban kondisi selamat, hanya mengalami luka di daerah perut dan pinggang dan saat ini sudah ditangani oleh tim medis," jelas AKP Widyatmoko. *nvi
Komentar