Penanganan Abrasi Pantai Kuta Belum Jelas

Padahal, sebelumnya instansi terkait berencana menata abrasi di Pantai Kuta pada pertengahan September 2021. Walhasil, kondisi beberapa titik pantai yang terletak di Desa Adat Kuta, Kecamatan Kuta, Badung itu kini masih ‘compang-camping’.

Bendesa Adat Kuta I Wayan Wasista, mengaku beberapa titik di Pantai Kuta saat ini masih mengalami abrasi, mulai dari pos Satgas Pantai Kuta hingga di depan setra Asam Celagi. Sebetulnya, lanjut Wasiswa, untuk penanganan abrasi sudah dikoordinasikan dengan pihak terkait, mulai Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Badung dan juga Balai Wilayah Sungai (BWS) Bali-Penida. Menurutnya, dari koordinasi itu dijadwalkan mulai pengerjaan pada pertengahan September 2021.

“Laporan sebelumnya akan dikerjakan pada pertengahan September 2021. Namun, sampai saat ini belum mulai. Padahal, kami sediakan lahan untuk tampung pasir, tapi sampai saat ini belum ada pengerjaan,” kata Wasista, Jumat (1/10) siang.

Menurutnya, setelah dilakukan koordinasi lanjutan, pengerjaan kembali dijadwalkan pada Oktober 2021. “Dari haril koordinasi lanjutan, pengerjaan menunggu alat penyedot pasir yang didatangkan dari luar negeri, sehingga butuh waktu pengangkutan hingga ke Pantai Kuta. Untuk itu, pihaknya selaku pengelola obyek wisata hanya menunggu hingga ada kepastian pengerjaan,” kata Wasista.

“Katanya alat penyedot pasir itu hanya ada 8 saja di dunia. Makanya butuh waktu untuk datangkan ke Kuta,” imbuh Wasista.

Dia berharap pegerjaan itu segera dilakukan, karena saat ini kondisi Pantai Kuta sangat tidak elok dipadang. Hal ini juga seiring mulai menggeliatnya kunjungan wisatawan. “Harapan kami secepatnya (dimulai penataan, Red), karena tidak baik juga kalau dibiarkan ‘compang-camping’. Kalau gerbang pariwisata dan wisatawan luar berdatangan, tentu tidak baik juga melihatnya,” kata Wasista.

Kepala Dinas PUPR Kabupaten Badung Ida Bagus Surya Suamba, mengaku untuk penanganan abrasi Pantai Kuta kewenagannya berada di BWS Bali-Penida. Untuk kejelasan pengerjaan dikonfirmasi ke pihak terkait. “Itu ada di BWS Bali-Penida. Coba kontak mereka untuk dapatkan infonya,” ucapnya.

Dikonfirmasi terpisah, Kepala Satuan Non Vertikal Tertentu (SNVT) Pelaksana Jaringan Sumber Air, BWS Bali-Penida I Made Denny Setya Wijaya, mengaku untuk penataan Pantai Kuta masih dalam tahap desain, sehingga dipastikan pengerjaan tidak dalam waktu dekat. Apalagi, setelah desain akan dilanjutkan dengan tender. “Semoga tahun depan bisa tender dan mulai pengerjaan,” katanya. *dar