SLB Belum Gelar PTM
AMLAPURA, NusaBali
Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri 1 Karangasem belum menggelar PTM (pembelajaran tatap muka).
Kasek SLBN 1 Karangasem Mudi Dwikora Hesti mengaku belum menggelar PTM karena sedang mengikuti asesmen nasional (AN). Menurut rencana, PTM di SLBN 1 Karangasem mulai Senin (11/10). Saat ini melengkapi fasilitas protokol kesehatan berupa tempat cuci tangan di depan ruang kelas, penyemprotan disinfektan, dan menyusun jadwal PTM.
Mudi Dwikora Hesti mengatakan, SLBN 1 Karangasem punya 158 siswa. Masing-masing 100 siswa SD, 38 siswa SMP, dan 20 siswa SMA. Sebab semua siswa berkebutuhan khusus dengan latar belakang fisik berbeda-beda. PTM perlu dukungan izin dari orangtua siswa. Selama ini orangtua siswa merangkap jadi guru di rumahnya masing-masing. Guru lebih banyak berkomunikasi dengan orangtua siswa sebab berkomunikasi dengan siswa sangat menyulitkan, apalagi daring menggunakan bahasa isyarat. “Hanya siswa praktek datang ke sekolah. Praktek tata boga tidak bisa dilakukan secara daring (dalam jaringan) apalagi menggunakan bahasa isyarat,” jelas Mudi Dwikora, Rabu (6/10).
Kemarin dua siswi, masing-masing Ni Komang Dewi Candra siswi kelas IX SMP dan Ni Made Padmawati siswi kelas VII SMP dating ke sekolah untuk praktek tata boga. Ada pula praktek komputer, menari, kerajinan merenda benang, membuat kerajinan dari batok kelapa, dan sebagainya. Guru tata boga, Gayu Suherman mengakui mendatangkan siswa ke sekolah hanya untuk praktek tata boga. “Kali ini yang datang dari siswa SMP sebanyak 2 siswi,” jelas Gayu Suherman. Jika PTM sudah dilaksanakan maka lebih banyak siswa mendapatkan pelajaran tata boga. *k16
1
Komentar