Lily Sulistyadewi Persembahkan Emas dari Cabang Menembak

Medali emas tersebut dipersembahkan Lily Sulistyadewi Tirthajaya, 20, melalui nomor 10 meter air pistol individu putri. Walhasil, hingga Jumat kemarin cabang menembak sudah berhasil koleksi 1 medali emas, 3 perak, dan 1 perunggu.

Dalam laga final yang digelar di Lapangan Menembak Kampung Harapan, Kabupaten Jayapura, Papua, Jumat kemarin, Lily Sulistyadewi Tirthajaya tampil sebagai jawara sekaligus sabet medali emas nomor 10 meter air pistol individu putri, setelah berhasil mengumpulkan 230 poin. Atlet belia berusia 20 tahun ini mengungguli petrembak andalan Kalimantan Selatan, Annisa, yang kebagian medali perak dengan torehan 212 poin. Sedangkan medali perunggu diraih Eva Yulianti Pratiwi dari Jawa Timur dengan 188 poin.

Pada hari yang sama, Jumat kemarin, cabang menembak juga menyumbang satu medali perak melalui duet Kadek Dwi Putri Pertiwi dan Savitri Mirzaeila di nomor 50 meter tim putri, dengan koleksi 2.241 poin. Duet Kadek Dwi Putri Pertiwi-Savitri Mirzaeila gagal sabet medali emas, setelah diungguli Audrey Zahra Dhiyaanisa dan Citra Dewi Rastiti dari Jawa Barat, yang jawara dengan torehan 2.267 poin. Medali perunggu nomor ini direbut andalan Jawa Timur, Diaz Kusumawardani dan Raffi Arofah Dirgantari, yang koleksi 2.235 poin.

Dengan hasil ini, cabang menembak total sudah menyumbangkan 1 medali emas, 3 perak, dan 1 perunggu bagi kontingen Bali. Dua (2) medali perak sebelumnya masing-masing dipersembahkan I Kadek Rico Vergian Dinatha melalui nomor 50 meter air pistol individu putra dan Dewa Putu Yadi Suteja dari nomor 25 meter rapid fire pistol individu putra. Sedangkan satu-satunya medali perunggu diperoleh dari nomor 10 meter air rifle beregu putri.

Ini lebih baik dari prestai PON XIX 2016 di Jawa Barat, ketika cabang menembak sumbang 5 medali perak dan 1 perunggu bagi kontingen Bali. Salah satu dari 5 medali perak saat itu dipersembahkan oleh Lily Sulistyadewi Tirthajaya sendiri.

Dalam PON XX 2020 di Papua Kali ini, Lily Sulistyadewi berhasil me-ningkatkan prestasinya menjadi medali emas. Lily Sulistyadewi sendiri masih berpeluang menambah medali emas melalui nomor beregu campuran.

Lepas soal berhasil atu tidak di nomor beregu campuran nanti, yang pasti Lily Sulistyadewi sudah memberikan yang terbaik untuk daerah Bali, melalui medali emas di nomor 10 meter air pistol individu putri. Inilah kado istimewa untuk Ultahnya ke-20 yang jatuh pada 12 Oktober 2021 nanti.

Lily Sulistyadewi Tirthajaya sendiri merupakan atlet belia kelahiran 12 Oktober 2001 asal Lingkungan Kertalangu, Kelurahan Kesiman, Kecamatan Denpasar Timur. Anak sulung dari tiga bersaudara pasangan I Ketut Tirthajaya dan Prima Rani ini sebelumnya sabet medali perak nomor 10 meter air pistol standard beregu putri pada PON XIX 2016 di Jawa Barat.

Kala itu, Lily Sulistyawati sabet medali perak beregu putri bersama Luh Gede Rismayanti dan Fedora Sanchia Tiyana. Terakhir, Lily Sulistyawati sukses sabet medali emas nomor 10 meter air pistol individu putri dalam Kejuaraan Menembak Anniversary Perbakin 2021 di Jakarta, sebelum kemudian tampil di PON XX 2020 Papua.

Lily Sulistyadewi mengaku sangat bahagia dan bersyukur dapat meraih medali emas pertama untuk untuk kontingen Bali dari cabang menembak di PON XX 2020. Menurut Lily Sulistyadewi, medali emas ini sudah sesuai target awal untuk menjadi yang terbaik di nomor 10 meter air pistol individu putri.

Lily Sulistyadewi berharap bisa menambah medali emas melalui nomor 10 meter air pistol tim campuran. Di nomor ini, Lily Sulistyadewi akan berpasangannya dengan I Kadek Rico Vergian Dinatha. Lomba nomor tersebut barua akan digelar di tempat yang sama, Snin (11/10) nanti. “Saya berharap sekali dapat tambah medali, kalau bisa emas,” tutur Lily Sulistyawati seusai pengalungan medali di Jayapura, Jumat kemarin.

Menurut Lily Sulistyadewi, dirinya tampil di 3 nomor berbeda cabang menembak dalam PON XX 2020 di Papua. Satu nomor lagi yang diikutinya dan telah menyelesaikan pertandingan adalah 50 meter air pistol beregu putri, bersama Savitri Miarzaeila. Namun, di nomor ini dia gagal sabet medali, karena hanya bercokol di peringkat empat. “Sekarang saya fokus incar medali tambahan di nomor 10 meter air pistol tim campuran,” jelas petembak dengan tinggi badan 165 cm dan berat 85 kg ini.

Sementara itu, pelatih I Made Sugiantara mengaku sangat bersyukur atas raihan medali emas pertama cabang menembak yang dipersembahkan Lily Sulistyaningsih. “Saya berharap ini jadi pembuka jalan untuk kembali meraih medali emas dari nomor 10 meter air pistol individu putra, yang akan dipertandingkan besok (hari ini),” ujar Sugiantara.

Pelatih yang biasa disapa Rino ini sejak awal menargetkan cabang menembak bisa raih 3 medali emas di PON XX 2020 Papua. Dari target 3 medali emas itu, baru terealisasi 1 emas melalui Lily Sulistyawati. “Target yang meleset dari bidikan adalah di momor 50 meter free pistol putra saat I Kadek Rico Vergian Dinatha hanya kebagian medali perak,” jelas pelatih yang notabene ayah kandung dari petembak Kadek Rico Vergian Dinatha ini. *dek