Pemkot Jajaki KPBU Dukung Revitalisasi dan Pembangunan Alat Penerangan Jalan
DENPASAR, NusaBali
Pemkot Denpasar menjajaki Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) guna mendukung Revitalisasi dan Pembangunan Alat Penerangan Jalan.
Tahapan kegiatan KPBU dimulai dengan Forum Konsultasi Publik Studi Pendahuluan menghadirkan dua orang narasumber, yakni, Fungsional Perencana Madya Direktorat Pengembangan Pendanaan Pembangunan Bappenas RI Astu Gagono Kendarto dan Kepala Bappeda Kota Denpasar I Putu Wisnu Wijaya Kusuma.
Kegiatan tersebut dibuka Wakil Walikota Denpasar I Kadek Agus Arya Wibawa di Gedung DPRD Denpasar, Kamis (14/10). Dalam sambutannya, Wawali Arya Wibawa mengatakan, Denpasar sebagai ibukota Provinsi Bali menjadi pusat pemerintahan, perdagangan, kesehatan, pendidikan, dan lainnya. Karenanya, Kota Denpasar terus berkembang bahkan menjadi kawasan Metro Denpasar.
“Kondisi ini juga mengakibatkan pesatnya laju pembangunan, sehingga perkembangan lalu lintas dan prasarana jaringan jalan terus meningkat, yang juga bermuara pada adanya permasalahan keamanan dan keselamatan lalu lintas jalan,” kata Wawali Arya Wibawa.
Menindaklanjuti permasalahan keamanan dan keselamatan lalu lintas, Pemkot Denpasar telah merancang solusi dengan peningkatan infrastruktur yang dimulai dengan revitalisasi dan pembangunan alat penerangan jalan secara komprehensif.
“Karenanya, Pemkot Denpasar mencoba alternatif pembiayaan, salah satunya dengan menjajaki kerjasama dengan pihak swasta melalui skema KPBU,” imbuh Wawali Arya Wibawa.
Arya Wibawa meyakini bahwa skema pembiayaan ini menjadi solusi percepatan pembangunan infrastruktur guna memberikan pelayanan kepada masyarakat secara maksimal.
“Melalui penyelenggaraan konsultasi publik ini kami harapkan dapat tercipta diskusi dan pemikiran inovatif dari seluruh pemangku kepentingan, sehingga rencana revitalisasi dan pembangunan alat penerangan jalan di Kota Denpasar dapat terwujud sesuai dengan harapan kita bersama,” harapnya.
Kepala Bappeda Kota Denpasar I Putu Wisnu Wijaya Kusuma, mengatakan revitalisasi dan pembangunan alat penerangan yang menggunakan skema pembiayaan KPBU ini direncanakan menyasar seluruh ruas jalan di Kota Denpasar. Baik itu jalan nasional, jalan provinsi, dan jalan kota. Proyek tersebut dirancang penambahan serta perawatan lampu penerangan jalan yang sudah ada.
“Saat ini di Kota Denpasar terdapat 18.473 LPJU, jumlah tersebut belum termasuk 1.659 kebutuhan LPJU baru, sehingga pelayanan utama akan diprioritaskan pada ruas jalan yang belum memiliki LPJU atau APJ dan pengembangan difokuskan pada konsep smart technology,” kata Wisnu Wijaya Kusuma.
Hadir dalam kesempatan tersebut baik secara daring maupun luring, Ketua Komisi I DPRD Kota Denpasar I Ketut Suteja Kumara, Sekda Kota Denpasar IB Alit Wiradana, anggota DPRD Kota Denpasar, serta pemangku kepentingan. *mis
1
Komentar