Puan: Jangan Cepat Berpuas Diri

Ketua DPR RI Puan Maharani mengimbau agar semua pihak tidak cepat berpuas diri, karena lonjakan penularan masih mungkin terjadi. “Meski positivity rate sudah di bawah standar, lalu belakangan ini sudah di bawah 1 persen, tapi selama masih ada kasus baru per harinya, Covid-19 masih bisa mungkin melonjak kalau kita lengah,” ujar Puan, Kamis (14/10).

Tren laporan kasus positif Indonesia sendiri sempat mengalami penurunan hingga hanya 620 kasus pada Senin (11/10/2021). Namun, jumlahnya meningkat nyaris dua kali lipat pada Rabu (13/10/2021), yakni sebanyak 1.233 kasus. Oleh karena itu, harus terus waspada dan jangan cepat berpuas diri.

Perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPR RI ini meminta pengawasan terhadap penerapan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPM) di sejumlah daerah terus diperketat. Hal itu harus dilakukan sesuai dengan aturan masing-masing level. Begitu pula saat berada di fasilitas publik jangan kendor menerapkan protokol kesehatan.

“Aturan masuk mal, transportasi publik, tempat wisata dan sebagainya, tidak boleh kendor sedikit pun,” tegas Puan.

Politisi dari PDIP ini juga mengingatkan kembali potensi mobilitas orang yang tinggi saat masa libur akhir tahun dapat memicu lonjakan kasus. Terlebih sejumlah daerah tujuan wisata sudah dibuka bagi wisatawan mancanegara.

Intinya, lanjut Puan, mobilitas masyarakat maupun orang asing harus menaati aturan dan prosedur yang berlaku, jika tidak ingin kasus kembali melonjak seperti saat libur Lebaran lalu. Seluruh pihak, baik pemerintah maupun masyarakat harus semakin gencar menerapkan 3 pilar pengendalian Covid-19.

“Yakni penerapan protokol kesehatan 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Kemudian percepatan vaksinasi serta penguatan testing, tracing, treatment (3T) di lapangan. Mari bersama-sama mendisiplinkan diri kita untuk taat prokes dan ikut serta mengajak orang di sekitar kita untuk vaksinasi,” tandas Puan.

Puan menegaskan, Covid-19 bisa semakin terkendali berkat kerja keras dan gotong royong seluruh elemen bangsa. Bila itu dilakukan, Indonesia bisa cepat pulih dari pandemi. Lalu aktivitas sosial dan ekonomi masyarakat bisa kembali normal. “Jika kita disiplin, tahun depan bisa jadi momentum kebangkitan bangsa Indonesia dari hantaman Covid-19,” ucap Puan. *k22