Pusat Gelontor Rp 2,1 M Untuk Perbaikan Sarana Pariwisata
SINGARAJA, NusaBali
Kabupaten Buleleng tahun ini kembali menerima anggaran perbaikan sarana pariwisata yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik pemerintah pusat.
Anggaran Rp 2,1 miliar itu telah digunakan untuk membangun toilet, penataan parkir, pavingisasi, pembuatan taman hingga plaza kuliner di sejumlah objek wisata. Plt Kadis Pariwisata Buleleng, Ni Made Rousmini, Selasa (26/10), mengatakan seluruh proyek pembangunan DAK Fisik itu sudah tuntas dikerjakan seluruhnya. Rousmini pun merinci untuk pembangunan toilet masing-masing satu bilik dilakukan di Daya Tarik Wisata (DTW) Danau Buyan DTW Air Terjun Gitgit. Sedangkan penataan parkir dilakukan di Pantai Lovina dan Eks Pelabuhan Buleleng. DTW Pantai Lovina tahun ini juga disebut mendapatkan program pembangunan plaza kuliner selain DTW Air Sanih.
Plaza kuliner yang dibangunkan masing-masing terdiri dari 5 los. “Plaza kuliner ini dibuatkan untuk penataan pedagang yang ada di DTW. Dengan dibuatkan tempat yang bagus, tidak jadi tempat kumuh lagi,” jelas Rousmini yang juga merangkap jabatan sebagai Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Buleleng ini.
Namun dengan jumlah bantuan yang sangat terbatas, disebutnya akan diusulkan kembali secara bertahap. Sehingga seluruh pedagang yang ada di DTW Pantai Lovina dan Air Sanih tertampung semua. “Seperti di Lovina itu, pedagang yang baru terakomodir kan yang dekat jembatan yang menghadap ke barat. Yang pedagang souvenir menghadap ke pantai belum. Kalau bisa semuanya kan bagus jadi rapi dan tidak kumuh, nanti diusulkan bertahap,” imbuh dia.
Bantuan pemerintah pusat melalui DAK Fisik ini disebutnya sangat berarti, meskipun masih terbatas. Perbaikan sarana pariwisata di sejumlah tempat tentu dapat membantu pengelola untuk mempersiapkan diri menyambut kunjungan wisatawan di tengah pandemi yang mulai mereda.
“Seperti DTW Buyan itu sudah mulai banyak ada wisatawan domestik yang berkemah menikmati keindahan danau. Tentu pembangunan toilet tahun ini cukup membantu pemenuhan sarana prasarana pariwisata,” kata mantan Kepala BKD Buleleng ini.
Sementara itu sebanyak 10 DTW di Buleleng yang pengelolaannya bekerjasama dengan Pemkab Buleleng sudah dibuka penuh untuk wisatawan. Termasuk pariwisata tirta yang mendominasi di Buleleng. Seperti DTW Air Sanih, DTW Air Terjun Gitgit dan DTW Air Panas Banjar. *k23
Komentar