Pande Natalia Shooting Ribuan Kali
Persiapan Liga Mahasiswa 2021
JAKARTA, NusaBali
Untuk persiapan kejuaraan basket Liga Mahasiswa pada 21 November-12 Desember, atlet basket andalan Bali Pande Ketut Natalia Desintha terus berlatih secara rutin tiap hati.
Diantaranya, latihan shooting (menembak) ribuan kali, hingga 5.000 shooting sampai mendekati pertandingan. "Shooting 5000 kali itu latihan individu atau PR yang diberikan pelatih pada kami. Kami melakukan usai latihan tim sore hari pukul 17.00-18.30 WIB di kampus, latihan dari Senin hingga Jumat," kata Pande Natalia, Senin (1/11).
Menurut pebasket kelahiran 23 Desember 2000 ini, shooting 5.000 kali bisa dilakukan secara bertahap. Dia lakukan setiap hari, terkadang shooting 300 lebih. Lalu dilaporkan ke pelatih. Sampai sekarang, dia telah melakukan 2.100 shooting.
"Setelah PON Papua, saya pulang ke Bali. Lalu balik ke kampus dan karantina. Senin (18/10) saya dan teman-teman di kampus mulai latihan untuk Liga Mahasiswa. Kami latihan shooting dari 18 Oktober sampai 15 November," ucap Pande Natalia.
Latihan shooting dilakukan, karena dalam Liga Mahasiswa tidak hanya mengandalkan latihan tim. Kemampuan masing-masing pebasket diharapkan memberikan kontribusi mencetak angka. Pande Natalia pun tidak merasa terbebani latihan shooting. Dia justri sangat semangat.
Apalagi Liga Mahasiswa 2021 ini keikutsertaannya kedua kali, setelah pada 2019. Saat itu Pande Natalia membela UPH dan meraih juara Liga Mahasiswa Nasional usai mengalahkan Universitas Esa Unggul, Jakarta Barat. Namun, tahun 2020 kemarin tidak ada Liga Mahasiswa karena kondisi pandemi Covid-19 saat itu masih tinggi. Kini pada 2021 ini, kata Pande Natalia, Liga Mahasiswa bergulir lagi. Dia pun ingin mempertahankan gelar juara.
Selain Pande Natalia, UPH diperkuat pula pebasket Bali lainnya, Michelle Kurniawan, yang kini mahasiswa semester tujuh jurusan Ilmu Komunikasi. Liga Mahasiswa 2021 jadi keikutsertaan Michelle ketiga membela UPH pada 2018, 2019 dan 2021.
Michelle dan Pande Natalia adalah pebasket yang membela Bali di PON XX Papua. Di PON mereka berhasil mempersembahkan medali perak di nomor basket putri 3x3. Di Liga Mahasiswa mereka turun di nomor 5x5, karena 3x3 belum ada. *k22
Komentar