Jelang Galungan, Bahan Kebutuhan Aman
SEMARAPURA, NusaBali
Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Klungkung, menggelar rapat menjelang Hari Suci Galungan dan Kuningan, di ruang rapat Praja Mandala, Kantor Bupati Klungkung, Selasa (2/11) siang.
Dalam rapat terungkap, pasokan komoditas untuk Galungan, masih aman. Rapat dipimpin Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta, Sekda Klungkung I Gede Putu Winastra, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali Trisno Nugroho, dan lainnya.
Sekda Winastra, selaku Ketua Harian TPID Klungkung mengatakan, perkembangan harga sesuai dengan hasil pantauan Tim TPID secara umum, stabil. "Begitu juga dengan pasokan komoditas lancar," ujarnya.
Sekda Winastra menyebut rapat ini serangkaian antisipasi kenaikan harga komoditas menjelang Hari Raya Galungan dan Kuningan.
Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta menyampaikan inovasi Pemkab Klungkung, memiliki fungsi saling keterkaitan. Seperti TOSS Gema Santi di hilir untuk menuntaskan masalah sampah. Di hulunya, membantu terciptanya pertanian organik. "Dinas Pertanian bekerjasama dengan Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan terkait mengimplementasikan Peraturan Gubernur Bali mengenai Pertanian Organik," ujar Bupati Suwirta.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali Trisno Nugroho mengatakan perkembangan Inflasi Bali merekomendasikan beberapa hal kepada Tim TPID Klungkung. Di antaranya, mendorong kerja sama antar daerah, terutama dengan wilayah produsen di Bali maupun luar Bali. Pemanfaatan Sistem Informasi Harga Komoditas Pangan (Sigapura) untuk mendukung informasi simetris bagi konsumen dan edukasi belanja bijak, adopsi digitalisasi di sektor pertanian, peternakan, dan perikanan baik di bagian hulu maupun hilir. Pelaksanaan program pengendalian inflasi sesuai kewenangan masing-masing OPD termasuk program seperti pasar murah, operasi pasar, sidak pasar. "Langkah ini untuk mencegah penimbunan barang," ujar Nugroho. Diharapkan, Tim TPID dapat membentuk sistem yang mampu mengendalikan inflasi di Klungkung. *wan
1
Komentar