Komunitas JKC Fans Gelar Amal Untuk Trunyan
GIANYAR, NusaBali
Korban bencana longsor akibat gempa gumi di Desa Trunyan, Kecamatan Kintamani, Bangli, Sabtu (16/10), masih membuat hati masyarakat terketuk.
Sejumlah warga Gianyar yang tergabung dalam komunitas Jiwa Ksatria Charity (JKC) menggelar acara amal JKC Fans, untuk korban gempa Desa Trunyan. Charity atau amal bertema 'Kami Peduli Kami Berbagi' tersebut digelar di Jik Kerti Resto & Musik, Banjar Sakah, Desa Batuan Kaler, Kecamatan Sukawati, Gianyar, Rabu (3/11) malam, pukul 19.30 Wita - 23.30 Wita.
Koordinator JKC Fans I Wayan Wija mengatakan pembentukan komunitas JKC bermula dari ngumpul-ngumpul dirinya bersama belasan teman, beberapa bulan lalu. Komunitas ini terenyuh melihat banyak warga terdampak pandemi Covid-19, sejak Maret 2020, terlebih warga kurang mampu kehilangan pekerjaan hingga kesulitan pangan. Komunitas tersebut dari pelbagai desa di Kabupaten Gianyar, hingga sepakat membentuk komunitas untuk menggelar aksi solidaritas kemanusiaan. Akhirnya, JKC dibentuk pada 22 Juli 2021. "Semangat utama kami hanya satu, bagaimana kumpul-kumpul ini bisa bermanfaat untuk sesama dan lingkungan sekitar," jelas penghobi musik ini.
Dia menambahkan, JKC menggelar aksi kemanusiaan pertama berupa bagi-bagi sembako 80 paket, 23 Juli 2021. Aksi ini dengan dana sumbangan dari para anggota komunitas JKC. Per paket sembako berisi beras, sayur, mie instan, dan telur.
JKC berlanjut menggelar aksi membagi-bagikan 190 bungkus nasi kepada masyarakat, pada 17 Agustus 2021, bertepatan peringatan HUT Kemerdekaan RI. JKC Fans juga memberikan titipan donasi dari donatur kepada warga yang membutuhkan. Papar Wayan Wija, 190 nasi bungkus itu dibeli secara acak oleh anggota JKC pada belasan pedagang nasi bungkus. Tujuannya agar para pedagang merata bisa dapat untung dari jualan nasi. Nasinya itu dibagikan kepada warga yang benar-benar membutuhkan karena dampak pandemi. ‘’Karena kami membeli nasi di banyak warung, maka rasa nasinya juga jadi rame, atau berbagai rasa,’’ ujar warga Desa Keramas, Kecamatan Blahbatuh, Gianyar ini.
Selanjutnya, sejumlah anggota JKC mencetuskan ide menggelar kegiatan JKC Fans. Kegiatan amal ini secara khusus untuk membantu masyarakat Desa Truyan, Kecamatan Kintamani, Bangli, pasca gempa bumi itu. Desa Trunyan dipilih karena di desa ini tingkat keparahan korban gempanya terbanyak dibandingkan desa lain.
Menurut Wayan Wija, ide terkait amal tersebut disambut oleh sejumlah kalangan, termasuk pemilik Warung Jik Kerti Resto & Musik di Banjar Sakah, Desa Batuan Kaler, Kecamatan Sukawati, Gianyar. Charity dimeriahkan pentas live music di warung tersebut. Dalam charity, para donasi bisa mendonasikan uang, pakaian layak pakai, dan barang berguna lainnya. Kepada sasaran nanti, sumbangan hanya diberikan berupa material baik sembako atau barang berguna lainnya.
Sebagaimana pamplet acara yang diposting dalam media sosial, charity ini mendapat dukungan dari pelbagai komponen masyarakat. ‘’Tak tertutup kemungkinan, amal ini berlanjut. Kami dari komunitas tentu siap menerima sumbangan apa pun bentuknya,’’ ujarnya. Charity dimeriahkan pentas 10 band, yakni Kuda Tua Band, Everyday Like Sunday, Sweet Papa, Gia N Friends, Gus Bagas N Friend, De Koyo N Friends, Roll Minor, Brotherjog, Wiwi Band, dan DJ Ichi.*lsa
Komentar