45 Calon PMI Siap Kerja di Empat Negara
AMLAPURA, NusaBali
Sebanyak 45 calon PMI (pekerja migran Indonesia) siap bekerja di empat negara setelah lulus mengikuti perkuliahan di World Training Centre (WTC) Hotel and Cruise Line Amlapura.
Selama ini mereka sempat terhambat bekerja ke luar negeri sejak pandemi Covid-19. Hanya saja saat ini untuk bekerja ke luar negeri sebagai PMI mereka terbentur biaya. Direktur WTC Hotel and Cruise Line Nyoman Juli Suwantari mengatakan, empat negara yang akan dituju calon PMI yakni Kanada, Inggris, Abudabi, dan Dubai.
Nyoman Juli mengakui keberangkatan pekerja ke luar negeri terkendala biaya. Biaya paling murah Rp 7 juta, paling mahal Rp 115 juta. WTC yang mendidik calon tenaga profesional pada tahun 2021 menamatkan 48 mahasiswa dan tahun 2020 sebanyak 99 mahasiswa. Setelah mahasiswa tamat, WTC memberikan informasi lowongan kerja dan membantu persiapan keberangkatan ke luar negeri. Salah satu persyaratan calon PMI ke luar negeri, terutama kerja di kapal pesiar yakni mengurus izin berlayar. Izin ini bisa didapatkan dengan mengikuti pelatihan untuk mencari dokumen kelautan dan persyaratan lainnya. Sertifikat tentang maritim Indonesia dikeluarkan Direktur Jenderal Perhubungan Laut.
Biasanya perusahaan kapal pesiar menginginkan empat sertifikat yakni BST (basic safety training), CCM (crowd and crisis management), PSCRB (proficiency survival craft rescue boat), dan SAT (security awareness training). Jika telah memiliki izin berlayar, selanjutnya dokumen itu bisa diperpanjang di Kantor Kesyahbandaraan Otoritas Pelabuhan Kelas IV Padangbai. Terpisah, Kepala Kantor KSOP Padangbai Ni Luh Putu Eka Suyasmin membenarkan banyak PMI yang akan kembali bekerja memperpanjang izin berlayar. “Hampir tiap hari ada yang datang memperpanjang izin berlayar,” ungkap Eka Suyasmin. *k16
Komentar