Bupati Giri Prasta Berkomitmen Penuhi Kebutuhan Belanja Prioritas
Hadiri Rapat Paripurna DPRD Badung
MANGUPURA, NusaBali
Bupati Badung Nyoman Giri Prasta menghadiri rapat paripurna DPRD Kabupaten Badung dengan agenda penyampaian jawaban pemerintah terhadap pemandangan umum fraksi DPRD Kabupaten Badung atas delapan rancangan peraturan daerah (Ranperda), di Ruang Rapat Utama Gosana Kantor DPRD Badung, Jumat (5/11).
Bupati Giri Prasta menyatakan komitmennya untuk memenuhi kebutuhan belanja prioritas selama tahun anggaran 2022. Rapat Paripurna yang diselenggarakan secara hybrid tersebut dipimpin oleh Ketua DPRD Kabupaten Badung Putu Parwata didampingi Wakil Ketua Wayan Suyasa dan I Made Sunarta. Rapat juga dihadiri pimpinan Forkopimda Badung, Wakil Bupati Badung Ketut Suiasa, Sekretaris Daerah Wayan Adi Arnawa beserta seluruh pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Badung. Begitu juga hadir dalam rapat paripurna pimpinan instansi vertikal, direksi perusahaan daerah dan para tenaga ahli DPRD/fraksi DPRD Badung.
Bupati Giri Prasta menyampaikan apresiasi atas kerja keras dan pencermatan dewan terhadap delapan ranperda, sehingga dapat memberikan masukan bersifat konstruktif dalam rangka menyempurnakan ranperda sebelum disepakati bersama sebagai produk hukum daerah. “Saya sepakat dengan dewan bahwa dalam kondisi wabah pandemi Covid-19, mesti cermat dan hati-hati dalam mengalkulasi kapasitas keuangan daerah untuk memenuhi kebutuhan minimal belanja yang bersifat prioritas, mandatori, wajib, dan mengikat, sehingg keberlangsungan pelayanan dasar publik, penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan dapat terpenuhi secara optimal,” ujar Giri Prasta.
Sementara itu, berkenaan dengan tunggakan pajak, Bupati Giri Prasta mengungkapkan penagihan piutang pajak daerah saat ini terus dilakukan kepada wajib pajak, dengan mencantumkan jumlah pokok pajak yang harus dibayarkan beserta sanksi administrasi akibat keterlambatan pembayaran pokok pajak. Selain itu, upaya penagihan terhadap wajib pajak yang pailit tetap dilakukan melalui kehadiran dalam sidang di Pengadilan Niaga.
“Saya kira hubungan kita sekarang antara pemerintah swasta dan masyarakat sudah berjalan dengan baik. rinsipnya kita adalah go and grow together, ita harus bangkit dan tumbuh bersama,” kata Bupati Giri Prasta.
Selanjutnya dalam rangka pemulihan ekonomi masyarakat Badung, Bupati Giri Prasta menegaskan mulai merealisasikan pemberian dana stimulus sebesar Rp 2 juta kepada pelaku UMKM mulai Sabtu (6/11). Stimulus ini diberikan di luar yang sudah pernah mendapatkan dana insentif dari pemerintah pusat.
“Mulai Sabtu (hari ini) kami realisasikan pemberian stimulus kepada pelaku UMKM yang ada di wilayah Kuta Utara, Kuta, dan Kuta Selatan. Kemudian Minggu (besok) kami turun di Mengwi, Abiansemal, dan Petang,” kata Bupati Giri Prasta. *ind
Komentar