Pasar Umum di Klungkung Bertransaksi QRIS

Peresmian layanan ini dilakukan Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati alias Cok Ace, bersama Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta, di area parkir Pasar Seni Semarapura, Senin (8/11).

Hadir juga pejabat Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali Agus Sistyo dan anggota Komisi XI DPRD Bali, Agung Rai Wijaya. Menurut Bupati Suwirta, teknologi aplikasi QRIS ini sangat efisien dan efektif dari berbagai segi. Antara lain, lewat pembayaran non tunai, sehingga aman serta sehat terkait dengan tidak menyentuh uang, karena berisiko tertular Covid-19. "Terima kasih kepada Bank Indonesia (BI) karena upaya digitalisasi ini selaras dengan situasi pandemi Covid-19," ujar Bupati Suwirta.

Kedepan digitalisasi akan menjadi kebutuhan seiring peningkatan penggunaan teknologi pintar oleh masyarakat. "Untuk itu modernisasi pasar harus kita tunjukkan dari awal dengan demikian akan diikuti pula oleh pengunjung pasar," ujar Bupati Suwirta.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali Trisno Nugroho mengatakan, layanan ini untuk mendukung pedagang-pedagang di pasar tradisional untuk maju dan berkembang di era digital. Implementasi transformasi digital sistem pembayaran di pasar tradisional adalah untuk kepentingan pedagang dan pembeli. QRIS dapat menjadi pintu masuk pedagang untuk bekerja sama dengan bank dalam memperoleh pembiayaan kredit dan juga masuk ke marketplace.

Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati mengatakan mau tidak mau masyarakat harus menerapkan teknologi QRIS ini. Karena dengan teknologi menggunakan QR Code melalui smartphone ini akan menjadi lebih aman, cepat, dan mudah. "Terima kasih kepada BI dan BPD yang terus menyosialisasikan penggunaan QRIS, mudah mudahan niat baik BI dan BPD mendapat apresiasi masyarakat di Bali," ujar Gubernur Bali  Cok Ace.

Acara diakhiri dengan berbelanja produk UMKM oleh Wakil Gubernur Bali Cok Ace, bersama Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali, Trisno Nugroho dan anggota Komisi XI DPRD Bali Agung Rai Wijaya dengan transaksi QRIS. *wan