Satpol PP Larang Barong Ngelawang di Monumen
SEMARAPURA, NusaBali
Hari Raya Suci Galungan dan Kuningan dijadikan momen oleh anak-anak di Klungkung untuk menyalurkan kreativitas dengan Ngelawang Barong.protokol
Namun Tim Satgas Covid-19 Klungkung melarang ada barong ngelawang di sekitar Monumen Ida Dewa Agung Jambe dan Alun-Alun Ida Dewa Agung Jambe, Semarapura, Klungkung. Karena sedang dalam suasana pandemi Covid-19.
Tim Satgas mengimbau kepada anak-anak untuk tidak ngelawang di tempat-tempat publik. Langkah ini untuk menghindari kerumunan di tengah pandemi. "Kami minta Ngelawang Barong tidak dipusatkan di satu lokasi (fasilitas umum)," ujar Kepala Satpol PP dan Damkar Klungkung, I Putu Suarta, Jumat (12/11).
Apabila ngelawang di satu lokasi, jelas dia, maka cenderung menimbulkan kerumunan. Oleh karena itu, pria yang juga Ketua PHDI Klungkung ini, menjelaskan Ngelawang Barong bisa dilakukan dengan berkeliling di depan rumah-rumah warga. Namun tetap memperhatikan faktor keselamatan di jalan. "Kalau sudah keliling, otomatis akan menyebar. Karena aktivitas ngelawang ini cukup banyak saat Galungan hingga Kuningan," kata Suarta.
Aktivitas Ngelawang Barong ini juga menjadi atensi Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta, selaku Ketua Tim Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Klungkung. Seperti saat rahina Penampahan Galungan, Anggara Wage Dunggulan, Selasa (9/11) lalu. Ketika ada kelompok Barong Bangkung, Bupati langsung meminta agar mereka tidak beratraksi di monumen maupun lapangan. *wan
Komentar