Sepekan Nihil Kasus Baru, Isoter Kosong
Meski sudah tidak ada kasus aktif di Jembrana, Satgas Penanganan Covid-19 tetap menyiagakan tempat isoter dengan total kapasitas 481 bed.
NEGARA, NusaBali
Kasus positif Covid-19 di Kabupaten Jembrana semakin melandai. Selama hampir sepekan terakhir ini, tidak ada tambahan kasus positif Covid-19. Seiring dengan kondisi tersebut, seluruh tempat isolasi terpusat (isoter) di Jembrana dipastikan kosong karena sudah tidak ada lagi kasus aktif.
Sekretaris II Satgas Penanganan Covid-19 Jembrana I Putu Agus Artana, Senin (15/11), mengatakan nihilnya tambahan kasus positif Covid-19 di Jembrana terjadi sejak Selasa (9/11) lalu. Selama waktu sepekan hingga Senin sore kemarin, juga tidak ada tambahan kasus positif Covid-19. “Sudah ada seminggu tidak ada tambahan kasus. Hari ini (kemarin) juga kosong,” ujar Agus Artana.
Sejak pandemi hingga Senin kemarin, tercatat ada sebanyak 6.097 kasus positif Covid-19 di Jembrana. Yang sembuh sebanyak 5.882 orang (96,47 persen) dan meninggal dunia sebanyak 215 orang (3,53 persen). “Sekarang kasus aktif yang diisolasi di Jembrana juga sudah tidak ada. Semua tempat isoter sudah kosong,” ucap Agus Artana.
Namun, menurut Agus Artana, dari data new all record (NAR), saat ini masih ada dua warga ber-KTP Jembrana yang menjalani isolasi di luar Jembrana. Kedua warga yang memang tinggal di luar Jembrana itu, 1 orang diisolasi di Denpasar dan 1 orang diisolasi di Jakarta. “Kasusnya itu orang KTP Jembrana, tetapi tinggal di luar Jembrana,” kata Agus Artana.
Meski sudah tidak ada kasus aktif di Jembrana, Agus Artana mangatakan, tetap menyiagakan tempat isoter. Saat ini masih ada puluhan tempat isoter dengan total kapasitas 481 bed yang disiagakan di Jembrana. Baik itu tempat isoster di rumah sakit, puskesmas, hotel, termasuk sejumlah tempat isoter desa/kelurahan. “Untuk pencegahan kasus, kita tetap tekankan pendisiplinan prokes. Di samping itu juga menggencarkan vaksinasi,” tutur Agus Artana.
Dari data per Minggu (14/11), terkait capaian kumulatif vaksinasi Covid-19 dosis pertama di Jembrana, tercatat sebanyak 225.208 orang dari jumlah sasaran 230.654 orang atau mencapai 97,64 persen. Sedangkan untuk capaian vaksinasi dosis kedua sebanyak 179.190 orang atau mencapai 77,69 persen. “Vaksinasi door to door juga terus dilakukan. Sebelum akhir tahun ini, kita harapkan sudah 100 persen,” kata Agus Artana yang juga Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jembrana. *ode
Sekretaris II Satgas Penanganan Covid-19 Jembrana I Putu Agus Artana, Senin (15/11), mengatakan nihilnya tambahan kasus positif Covid-19 di Jembrana terjadi sejak Selasa (9/11) lalu. Selama waktu sepekan hingga Senin sore kemarin, juga tidak ada tambahan kasus positif Covid-19. “Sudah ada seminggu tidak ada tambahan kasus. Hari ini (kemarin) juga kosong,” ujar Agus Artana.
Sejak pandemi hingga Senin kemarin, tercatat ada sebanyak 6.097 kasus positif Covid-19 di Jembrana. Yang sembuh sebanyak 5.882 orang (96,47 persen) dan meninggal dunia sebanyak 215 orang (3,53 persen). “Sekarang kasus aktif yang diisolasi di Jembrana juga sudah tidak ada. Semua tempat isoter sudah kosong,” ucap Agus Artana.
Namun, menurut Agus Artana, dari data new all record (NAR), saat ini masih ada dua warga ber-KTP Jembrana yang menjalani isolasi di luar Jembrana. Kedua warga yang memang tinggal di luar Jembrana itu, 1 orang diisolasi di Denpasar dan 1 orang diisolasi di Jakarta. “Kasusnya itu orang KTP Jembrana, tetapi tinggal di luar Jembrana,” kata Agus Artana.
Meski sudah tidak ada kasus aktif di Jembrana, Agus Artana mangatakan, tetap menyiagakan tempat isoter. Saat ini masih ada puluhan tempat isoter dengan total kapasitas 481 bed yang disiagakan di Jembrana. Baik itu tempat isoster di rumah sakit, puskesmas, hotel, termasuk sejumlah tempat isoter desa/kelurahan. “Untuk pencegahan kasus, kita tetap tekankan pendisiplinan prokes. Di samping itu juga menggencarkan vaksinasi,” tutur Agus Artana.
Dari data per Minggu (14/11), terkait capaian kumulatif vaksinasi Covid-19 dosis pertama di Jembrana, tercatat sebanyak 225.208 orang dari jumlah sasaran 230.654 orang atau mencapai 97,64 persen. Sedangkan untuk capaian vaksinasi dosis kedua sebanyak 179.190 orang atau mencapai 77,69 persen. “Vaksinasi door to door juga terus dilakukan. Sebelum akhir tahun ini, kita harapkan sudah 100 persen,” kata Agus Artana yang juga Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jembrana. *ode
Komentar