Siswa di Klungkung Dibekali Tanggap Narkoba
SEMARAPURA, NusaBali
10 siswa perwakilan SMP dan SMA/SMK di Kabupaten Klungkung mengikuti konsolidasi kebijakan kota tanggap ancaman narkoba pada lingkungan pendidikan.
Acara ini dipusatkan pada sebuah hotel di Desa Takmung, Kecamatan Banjarangkan, Klungkung, Rabu (17/11). 10 siswa itu dari lima sekolah, yakni SMAN 1 Semarapura, SMKN 1 Klungkung, SMPN 1 Semarapura, SMPN 3 Semarapura, dan SMPN 1 Dawan.
Kegiatan tersebut digelar Badan Nasional Narkotika (BNN) Bali. Kepala BNN Klungkung I Made Pastika mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk memberikan motivasi dan pemahaman tentang bahayanya ancaman narkoba pada lingkungan pendidikan. "Semoga dengan adanya konsolidasi tanggap narkoba pada lingkungan pendidikan ini nantinya membuahkan hasil yang maksimal untuk generasi muda dalam mengantisipasi bahayanya penyalahgunaan narkoba," ujarnya.
Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta menjadi narasumber dalam kegiatan tersebut. Bupati mengajak bersama-sama untuk perkuat karakter melalui lagu Gema Santi. "Dengan berperilaku yang santun dan inovatif menuju sebuah kebaikan," ujar Bupati Suwirta.
Bupati berharap para guru pengajar selalu perkuat pendidikan karakter sejak dini kepada para siswa. Selain itu, bupati juga meminta agar lagu Gema Santi selalu diputar dan dimaknai. "Dalam lirik lagu itu mengajarkan kita berperilaku yang santun dan inovatif dan tetap satukan hati dalam satu tujuan untuk menuju sebuah kebaikan," imbuh Bupati Suwirta.
Guru di sekolah harus terus satukan hati semua untuk mendidik anak-anak. "Jadi mari kuatkan karakter melalui lagu gema santi dengan berperilaku yang santun dan inovatif menuju sebuah kebaikan," pinta Bupati Suwirta, yang didampingi Kepala Dinas Pendidikan Klungkung I Ketut Sujana. *wan
Komentar