Satgas Hentikan Penyemprotan Disinfektan
SINGARAJA, NusaBali
Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Buleleng telah menghentikan kegiatan penyemprotan disinfektan di tempat-tempat fasilitas umum dan rumah warga.
Penghentian penyemprotan dilakukan seiring kasus Covid-19 di Buleleng yang menurun. Saat ini, Satgas lebih fokus untuk menyelesaikan pelaksanaan vaksinasi dan penerapan aplikasi PeduliLindungi di tempat-tempat umum. Meski demikian, penyemprotan tetap akan dilakukan ketika di daerah tertentu ditemukan kasus terkonfirmasi baru.
Koordinator Bidang Data dan Informasi Satgas Penanganan Covid-19 Buleleng Ketut Suwarmawan, mengatakan penyemprotan disinfektan tidak total dihentikan. Penyemprotan akan tetap dilakukan oleh Satgas desa atau kecamatan apabila terdapat kasus terkonfirmasi Covid-19.
“Biasanya OPD rutin melakukan penyemprotan disinfektan. Sejak dua bulan belakangan, penyemprotan sudah dihentikan karena kasus mulai menurun,” ujar Suwarmawan yang juga Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik (Kominfo Santi) Buleleng, Senin (29/11) siang.
Terkait perkembangan Covid-19 di Buleleng, Senin kemarin, nihil kasus baru terkonfirmasi maupun pasien sembuh. Saat ini hanya ada satu pasien yang sedang dirawat. Sementara untuk capaian vaksin di Buleleng untuk dosis pertama mencapai 501.147 orang atau 81,46 persen. Untuk dosis kedua sebanyak 425.670 orang atau 69,19 persen. Sedangkan vaksin dosis tiga mencapai 4.120 orang.
“Hari ini (Senin kemarin) kasus baru tidak ada. Pasien yang dirawat hanya satu orang. Kami tetap mengimbau warga agar tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan, agar kasus terkonfirmasi di Buleleng terus melandai,” ucap Suwarmawan. *mz
1
Komentar