Polsek Disiplinkan Prokes Sambil Kawal Vaksinasi
NEGARA, NusaBali
Polres Jembrana beserta Polsek jajaran terus menggencarkan pendisiplinan protokol kesehatan (prokes) Covid-19.
Kegiatan tersebut serangkaian Operasi Aman Nusa Agung II diisi dengan patroli ke tempat-tempat umum. Seperti dilaksanakan Polsek Negara. Polsek ini mengawal kegiatan vaksinasi di puskesmas maupun vaksiansi secara door to door ke desa-desa di Kecamatan Negara, sejak beberapa hari terakhir. Petugas Polsek dibantu Bintara Remaja Tracer Covid-19 memberikan sosialiasi terkait prokes pencegahan Covid-19. Imbauan untuk selalu disiplin menerapkan prokes, ditunjukkan kepada seluruh masyarakat, termasuk warga yang telah divaksin Covid-19.
dosis pertama maupun dosis kedua.
Kapolsek Negara AKP I Gusti Made Sudarma Putra, Minggu (5/12), mengatakan pendisiplinan prokes itu terus dilakukan dalam setiap mengawal kegiatan vaksiansi Covid-19. Sebelumnya, kegiatan pendisiplinan prokes juga dilaksankan bersamaan dengan kegiatan vaksinasi secara door to door yang sempat dilaksanakan di wilayah Kelurahan Lelateng, Kelurahan Loloan Barat, dan Desa Kaliakah, Jumat (3/12). "Selain lewat vaksinasi door to door itu, kita juga lakukan pendisiplinan setiap ada vaksiansi di Puskesmas. Termasuk turun langsung melakukan patroli ke masyarakat," ucapnya.
AKP Sudarma mengatakan, di samping prokes 3M (memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak), dalam setiap kesempatan turun ke masyarakat, juga diberikan penyuluhan terkait Inmendagri Nomor 63 Tahun 2021. Inmendagri tentang pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Level 3, Level 2, dan Level 1 Corona Virus Disease 2019 di Wilayah Jawa dan Bali yang berlaku per tanggal 30 November hingga 13 Desember nanti.
"Hasil dari kegiatan pendisiplinan itu, kita harapkan kesadaran mentaati prokes semakin tinggi. Begitu juga kita ajak masyarakat semakin menyadari dengan adanya manfaat vaksin sebagai penangkal virus Covid-19," ujar AKP Sudarma.
Data Satgas Penangan Covid-19 Jembrana, per Sabtu (9/12) nihil tambahan kasus Covid-19. Dari jumlah kumulatif 6.112 kasus positif Covid-19 di Jembrana, 5.890 kasus (96,37 persen) telah berhasil sembuh dan 216 kasus (3,53 persen) meninggal dunia. Sedangkan untuk data capaian vaksinasi Covid-19, dari 230.654 sasaran di Jembrana ada 227.642 orang (98,69 persen) yang sudah divaksin dosis pertama. Sementara yang sudah divaksin dosis kedua sebanyak 187.569 orang (81,32 persen). *ode
Kapolsek Negara AKP I Gusti Made Sudarma Putra, Minggu (5/12), mengatakan pendisiplinan prokes itu terus dilakukan dalam setiap mengawal kegiatan vaksiansi Covid-19. Sebelumnya, kegiatan pendisiplinan prokes juga dilaksankan bersamaan dengan kegiatan vaksinasi secara door to door yang sempat dilaksanakan di wilayah Kelurahan Lelateng, Kelurahan Loloan Barat, dan Desa Kaliakah, Jumat (3/12). "Selain lewat vaksinasi door to door itu, kita juga lakukan pendisiplinan setiap ada vaksiansi di Puskesmas. Termasuk turun langsung melakukan patroli ke masyarakat," ucapnya.
AKP Sudarma mengatakan, di samping prokes 3M (memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak), dalam setiap kesempatan turun ke masyarakat, juga diberikan penyuluhan terkait Inmendagri Nomor 63 Tahun 2021. Inmendagri tentang pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Level 3, Level 2, dan Level 1 Corona Virus Disease 2019 di Wilayah Jawa dan Bali yang berlaku per tanggal 30 November hingga 13 Desember nanti.
"Hasil dari kegiatan pendisiplinan itu, kita harapkan kesadaran mentaati prokes semakin tinggi. Begitu juga kita ajak masyarakat semakin menyadari dengan adanya manfaat vaksin sebagai penangkal virus Covid-19," ujar AKP Sudarma.
Data Satgas Penangan Covid-19 Jembrana, per Sabtu (9/12) nihil tambahan kasus Covid-19. Dari jumlah kumulatif 6.112 kasus positif Covid-19 di Jembrana, 5.890 kasus (96,37 persen) telah berhasil sembuh dan 216 kasus (3,53 persen) meninggal dunia. Sedangkan untuk data capaian vaksinasi Covid-19, dari 230.654 sasaran di Jembrana ada 227.642 orang (98,69 persen) yang sudah divaksin dosis pertama. Sementara yang sudah divaksin dosis kedua sebanyak 187.569 orang (81,32 persen). *ode
Komentar