Diduga Korsleting, Rumah Terbakar

Korban mengira ada kucing yang bermain-main di atap sehingga berisik, ternyata suara kobaran api. Kebakaran diduga akibat korsleting listrik. Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Karangasem menghabiskan 5.000 liter air untuk padamkan api.

Rumah yang terbakar dihuni 2 KK dengan 7 jiwa. Saat kejadian, pemilik rumah tertidur lelap. Beruntung ada warga yang melintas dan melihat kobaran api di atap rumah korban. Saksi kemudian membangunkan warga sekitar. Warga berdatangan ke lokasi membantu padamkan api dengan alat seadanya. Tak berselang lama, lima unit mobil damkar ke lokasi. Kasus kebakaran dilaporkan oleh tetangga korban, I Nyoman Sudiarta, 47.

Kadis Pemadam Kebakaran Karangasem I Nyoman Siki Ngurah bersama 17 anggota dibantu warga melakukan pemadaman. “Saya kira ada kucing main-main di atap bangunan, suaranya berisik. Saya tidak merasakan adanya hawa panas, makanya saya abaikan,” ungkap Ketut Kari. Ternyata api membesar membakar atap bangunan. Satu kamar tidur ukuran 3 meter x 3 meter terbakar. Barang-barang yang terbakar berupa almari, kasur, surat-surat penting, dan pakaian. Akibat kejadian itu, kerugian diperkirakan mencapai Rp 25 juta. *k16