nusabali

Hajatan Pernikahan 'Bantu' Perajin Bali

  • www.nusabali.com-hajatan-pernikahan-bantu-perajin-bali

DENPASAR,NusaBali
Hajatan diantaranya upacara perkawinan jadi berkah bagi  pelaku UMKM yang bergerak di bidang usaha busana dan aksesori.

Pasalnya menyusul banyak warga yang menggelar upacara perkawinan, pesanan dan penjualan pernak pernik pernikahan ikut meningkat. Walau tidak secara besar- besaran, namun dirasa berdampak terhadap pemasaran dalam masa pandemi Covid-19 yang belum berakhir.

”Ya, adalah sekarang pesanan karena sekarang musim  upacara perkawinan,” ujar Luh Gede Meiyana atau Jeni Mega, seorang pelaku UMKM yang memproduksi sandal, slop dan  produk alas kaki lain, Selasa (28/12).

Dikatakan Jeni Mega, produk yang banyak dicari  belakangan ini sebagian besar adalah produk-produk yang berkaitan dengan busana pernikahan. Diantaranya slop untuk pria dan wanita. Juga  beberapa jenis tas. Pemesannya, mulai perseorangan hingga event organizer/EO atau penyelenggga event.

“Jadi itu yang cukup membantu pemasaran sekarang ini,” tunjuk Jeni Mega, menyebut beberapa jenis produk yang dibuat hand made atau dibuat secara manual dengan tangan.

Produk-produk tersebut diantaranya slop dengan lukisan pepatran Bali dan tas lipat keemasan. ”Ini termasuk  salah satu yang ramai dicari,” tunjuk Jeni Mega,  yang merupakan pelaku UMKM binaan Bank Indonesia  Kantor Perwakilan Provinsi Bali (KpwBI Bali).

Selain itu  masih ada  pesanan dari luar. Diantaranya sample tas untuk bimtek dari kementerian, sepatu sneakers kulit pyton dari Jakarta. Produknya lebih elegan dengan bungkus kotak tas hitam yang diberikan  cuma-cuma oleh Bank Indonesia.

“Kami juga pameran di Level 21 difasilitasi Disperindag Kota Denpasar,” ungkap pemilik Jenny Meiga Collection di Jalan Sedap Malam, Kesiman, Denpasar. *K17

Komentar