ABTI Bali Inginkan Ada Bola Tangan Pantai
DENPASAR, NusaBali
Pengprov Asosiasi Bola Tangan Indonesia (ABTI) Bali mulai melirik pengembangan nomor baru di Bali. Sedangkan saat ini, bola tangan masih berkutat pada nomor yang dipertandingkan di dalam gedung. Kedepannya, ABTI Bali menginginkan ada bola tangan pantai.
"Ada banyak pantai di seluruh Bali, jadi pengembangan saya yakin akan jauh lebih mudah," ucap Ketua Umum ABTI Bali, I Ketut Teneng di Denpasar, Sabtu (1/1).
Menurut Ketut Teneng, bola tangan pantai memang sudah ada di pusat. Nomor ini juga jadi bagian nomor cabor bola tangan, sejalan dengan pengembangan sepak bola dan beach soccer. Teneng mengatakan, perbedaannya hanya dilakukan di lapangan dan pantai.
Menurut Teneng, untuk luas lapangan standar nasional yakni memakai lapangan dengan lebar 40 meter, dan panjang 60 meter. Dari sisi luas lapangan masih mudah dijangkau. Bahkan, katanya saat ini lapangan di dalam gedung masih memungkinkan untuk dipergunakan.
"Untuk bola tangan pantai, saya yakin mudah pengembangannya. Jadi, sekalian pengembangan bola tangan, kita juga mulai merambah bola tangan pantai," tegas Ketut Teneng.
Dia berharap pengurus yang telah terbentuk di Kabupaten/Kota semakin gencar melakukan proses pembinaan. Menurutnya, dengan pengembangan nomor baru akan menambah jumlah medali yang diperebutkan. Harapannya tetap bisa dipertandingkan baik di sektor putra dan putri. Teneng menambahkan, apalagi pelatih dan wasit juga sudah ada dengan lisensi kualifikasi standar nasional. Sehingga proses pengembangannya lebih mudah.
Dia menekankan tetap menjaga sportivitas dan jangan sampai ada gesekan lagi. Berkaca dari kevakuman pengurus sebelumnya karena setiap pertandingan selalu ada ribut, sehingga di nasional, bola tangan akhirnya vacum. Hingga akhirnya kembali aktif dan dipertandingkan pada ajang PON XX Papua. Sehingga gelaran Porprov Bali akan dipakai proyeksi menuju PON XXI 2024 di Sumut dan Aceh. dek
Komentar