nusabali

PTM Penuh, Sekolah Tunggu Rekomendasi Diskes

  • www.nusabali.com-ptm-penuh-sekolah-tunggu-rekomendasi-diskes

AMLAPURA, NusaBali
Pengelola TK, SD, SMP, SMA/SMK di Karangasem menunggu rekomendasi Dinas Kesehatan Karangasem untuk pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen.

Sesuai keputusan empat menteri, salah satu syarat PTM penuh minimal 60 persen lansia telah menjalani vaksinasi Covid-19. Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Karangasem masih sosialisasikan rencana PTM penuh.

Ketua MKKS (Musyawarah Kerja Kepala Sekolah) SMAN Karangasem, I Wayan Sugiana, mengaku masih menunggu data lansia dari Dinas Kesehatan. Pada minggu I masih menata meja, bangku sekolah, menyusun jadwal pelajaran, dan sosialisasikan rencana PTM penuh. Walau belum menggelar PTM penuh, hari pertama sekolah, SMAN 2 Amlapura tetap menghadirkan seluruh siswanya. Jumlah siswa sebanyak 1.016 orang. Hari pertama sekolah, para siswa sebatas bersih-bersih. “Kami di kabupaten sepakat masih sosialisasikan rencana PTM penuh, sekolah masih menyediakan fasilitas prokes, dan siswa wajib prokes,” ungkap Wayan Sugiana yang Kasek SMAN 2 Amlapura, Senin (3/1).

Kasek SMAN 1 Amlapura I Ketut Marta Ariana mengaku hari pertama sekolah menghadirkan semua siswa, namun belum menggelar pembelajaran. Di Karangasem ada 19 SMA negeri dan SMA swasta serta 11 SMK negeri dan SMK swasta. Terpisah, Kasek SDN 6 Karangasem AA Alit Ratnadi juga mengaku belum menggelar PTM penuh. “KKKS (kelompok kerja kepala sekolah) SD Karangasem berencana mengundang para kasek pada 4-5 Januari untuk membicarakan PTM penuh. Secara teknis kami telah siap menggelar PTM penuh,” jelas Alit Ratnadi.

Sebanyak 259 siswa dipersiapkan ikut PTM penuh terbagai 10 rombongan belajar. Para siswa belajar selama 6 jam. Kelas I dan kelas II tiap jam pelajaran selama 30 menit, kelas III hingga kelas VI tiap jam pelajaran selama 35 menit. “Ada jam istirahatnya selama 20 menit. Kantin tutup. Kami harapkan siswa bawa bekal ke sekolah,” jelas Alit Ratnadi. Disdikpora Karangasem telah mengirimkan panduan sesuai Surat Nomor 421/3925/Set/Disdikpora/2021 per 31 Desember 2021 agar PTM penuh dilakukan TK, SD, dan SMP, berpedoman pada keputusan empat menteri.

Kadisdikpora I Wayan Sutrisna mengaku masih tahap sosialisasi PTM penuh. “Masih disosialisasikan, selama minggu pertama Januari,” jelas Sutrisna. Kadis Kesehatan I Gusti Bagus Putra Pertama mengatakan, vaksinasi lansia sebagai syarat PTM penuh telah memenuhi syarat. “Vaksinasi lansia mencapai 74,009 persen, melebihi 60 persen dari yang dipersyaratkan,” jelas Gusti Pertama. Disebutkan, dari 53.334 lansia, sasaran vaksinasi I mencapai 48.724 lansia atau 91,36 persen, vaksinasi II mencapai 39.472 lansia atau 74,09 persen. *k16

Komentar