DPRD Dorong Wisata Olahraga Jadi DTW

Karena keindahan pantai di Nusa Penida, masyarakat telah mengembangkan sport tourism dalam wisata bahari yang selama ini jadi daya tarik wisatawan (DTW).

Langkah ini merupakan salah satu upaya untuk memajukan pariwisata di Klungkung yang sempat terpuruk pasca pandemi Covid-19. Bahkan sport tourism itu bisa menjadi event tingkat nasional maupun internasional di Bali. "Pengembangan sport tourism dapat mengangkat pariwisata di Klungkung," ujar Ketut Juliarta, Kamis (6/1).

Pasalnya sejumlah sport tourism sudah berjalan di Nusa Penida dan sangat diminati wisatawan. Seperti, snorkeling, diving dan surfing. Olahraga tersebut sangat menyatu dengan wisata bahari yang dimiliki Nusa Penida.

Menurut Juliarta, pengembangan sport tourism harus dikembangkan tidak hanya memanfaatkan keindahan laut, namun juga menyasar hingga ke daratan. Seperti sepak bola, bola voli, tenis meja, billiard, dan lainnya. “Bola voli dan sepak bola merupakan olahraga yang paling digemari baik wisatawan maupun masyarakat secara umum. Sehingga ini yang harus kita kembangkan lagi," kata politisi Gerindra ini.

Oleh karena itu Juliarta mendorong baik pemerintah provinsi, pemerintah daerah khususnya, untuk mulai membangun fasilitas olahraga yang dapat mendukung sport tourism. Dengan langkah itu, maka event-event kelas nasional dan dunia bisa diselenggarakan di Klungkung. "Saya yakin dengan itu akan membuat meningkatnya kunjungan pariwisata ke Klungkung. Selain itu juga bisa menarik minat olahraga bagi para pemuda," imbuh Juliarta.

Juliarta menyebut peran serta KONI dalam membina olahraga voli ini sangat penting, agar pemuda-pemuda khususnya di Klungkung bisa membangun ketangguhan dalam bidang olahraga. *wan