Lukaku Disanjung Usai Dikecam
Hajar Spurs, Chelsea Kian Dekat Final Piala Liga
LONDON, NusaBali
Romelu Lukaku tampil penuh saat Chelsea mengalahkan Tottenham Hotspur 2-0 pada leg pertama semifinal Piala Liga Inggris, di Stadion Stamford Bridge, London, Kamis (6/1).
Usai kemenangan itu, pelatih The Blues Thomas Tuchel memuji habis Lukaku. Padahal sebelumnya, Lukaku dikecam.
Ya, Lukaku jadi sorotan karena dalam wawancara kepada Sky Sports mengaku tak betah di Chelsea. Mantan striker Inter Milan itu juga mempertanyakan taktik permainan yang dibuat Tuchel.
Imbas dari wawancara itu, Lukaku diparkir Chelsea pada laga melawan Liverpool yang berakhir 2-2. Lalu Lukaku meminta maaf dan manajer Tuchel menerima maaf tersebut, hingga menurunkan laga kontra Spurs.
Lukaku tampil cukup merepotkan Spurs. Dia tercatat membuat tiga tembakan dengan dua yang mengarah ke gawang dan ada satu umpan kunci.
"Romelu kuat dan menunjukkan komitmen besar dalam bertahan. Dia selalu berbahaya, menggunakan tubuhnya dan terlibat dalam situasi berbahaya," kata Tuchel di laman resmi Chelsea.
"Sejujurnya saya mengharapkannya karena Romelu mampu mengatasi tekanan dan menangani kesulitan. Dia tampak santai setelah keputusan dibuat dan kami menyelesaikan pembicaraan dan dia tahu apa yang sedang terjadi, saya merasa dia cukup santai untuk tampil seperti ini," kata pelatih asak Jerman itu.
Sayang, kemenangan itu harus diwarnai dengan cederanya Cesar Azpilicueta dan Kai Havertz. Tuchel berharap cedera yang dialami sang kapten tidak parah. Sedangkan Havertz cedera jari tangan patah sehingga harus diganti Timo Werner saat jeda babak pertama.
Sementara pelatih Spurs Antonio Conte langsung mengakui timnya bermain buruk dan masih tertinggal jauh dari Chelsea. Menurutnya, ada perbedaan cukup besar antara Chelsea dan Spurs. Conte pun menilai, hal itu sebagai pekerjaan besar untuk memperbaiki situasi itu.
"Kami takkan menemukan solusi hanya dalam satu jendela transfer. Laga berjalan sulit sejak awal, Chelsea salah satu tim terbaik di Eropa, bahkan dunia. Tottenham dan Chelsea tidak bisa dibandingkan," kata pelatih asal Italia itu.
Meski demikian, Spurs akan berusaha membalas kekalahan ini saat keduanya kembali bertemu di leg kedua babak semifinal pada 13 Januari 2022. Pada leg pertama, Chelsea menang 2-0 lewat gol Kai Havertz di menit kelima dan bunuh diri Ben Davies di menit ke-34. Kemenangan ini membuat satu kaki The Blues ada di final. *
1
Komentar