Geger Kardus Mencurigakan, Tim Gegana Pun Dikerahkan ke TKP
Heboh di Jalan Seroja Denpasar
DENPASAR, NusaBali
Geger temuan kardus mencurigakan terjadi di depan toko milik Made Suka Arsana di Jalan Seroja Nomor 30 Denpasar kawasan Banjar Kedaton, Kelurahan Tonja, Kecamatan Denpasar Utara, Kamis (6/1) malam.
Kardus air meneral yang teronggok di depan toko tersebut dicurigai berisi benda berbahaya, hingga harus ditangani Tim Gegana Sat Brimob Polda Bali. Setelah dibuka oleh Tim Gegana, ternyata kardus tersebut tidak berisi apa-apa alias kosong. Meski demikian, jajaran Polsek Denpasar Utara tetap melakukan penyelidikan, termasuk mencari siapa pemiliknya. Sebab, kardus air mineral tersebut telah membuat warga panik, hingga Tim Penjinak Bahan Peledak harus dikerahkan ke lokasi.
Kapolsek Denpasar Utara, Iptu I Putu Carlos Dolesgit, mengungkapkan sebelum timnya terjun ke lokasi akibat geger temuan kardis mencurigakan, Bhabinkamtibmas Kelurahan Tonja semoat membuat laporan ke polisi. Selanjutnya, Ipti Putu Carlos langsung meneruskan laporan kepada Kapolresta Denpasar, Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan.
Dari situ, Tim Gegana Brimob Polda Bali dikerahkan ke lokasi untuk melakukan sterilisasi dan penanganan kardus yang mencurigakan tersebut. "Peristiwa itu sudah ditangani dengan baik. Masyarakat tetap tenang, karena memang benda itu tidak berbahaya. Penanganannya seperti itu, karena SOP kepolisian memang harus begitu terhadap benda yang mencurigakan," ujar Iptu Putu Carlos, Jumat (7/1) siang.
Itu Putu Carlos menyebutkan, aparat Polsek Denpasar Utara tetap melakukan penyelidikan untuk mengetahui siapa pemilik kardus tersebut. Terungkap, kardus mencurigakan itu sebenarnya sudah ditemukan sejak sore pukul 15.00 Wita. Kardus mencurigakan itu ditemukan oleh pemilik toko, Made Suka Arsana, saat membuka kembali tokonya yang sempat ditutup siang pukul 13.30 Wita.
Karena dicurigai beirisi bahan berbahaya, keberadaan kardus itu kemudian dilaporkan kepada Bhabinkamtibmas. Sampai akhirnya Tim Gegana Brimob Polda Bali datang ke lokasi, Kamis malam pukul 19.45 Wita. Tiba di lokasi, tim penjinak bom memfoto kardus tersebut menggunakan alat khusus. Hasil fotonya dicetak dan dianalisa. Selanjutnya, Tim Gegana yang mengenakan body armor (pelindung ba-han peledak) mendekat kardus dan melakukan pemeriksaan ulang. Ternyata, kardus yang bikin heboh tersebut tidak berisi apa-apa.*pol
Komentar