Dewa Sukrawan Bawa Karangan Bunga ke Kantor PDIP Bali
Ucapkan Selamat HUT Meski Sudah Berada di Luar ‘Kandang Banteng’
DENPASAR, NusaBali
Meskipun sudah mundur dari PDIP, namun jiwa ksatria Dewa Nyoman Sukrawan masih kental.
Tidak ada dendam, Sukrawan datang ke Kantor DPD PDIP Bali, di Jalan Banteng Baru, Nomor 4, Niti Mandala Denpasar, Minggu (9/1) siang. Sukrawan membawa karangan bunga ucapan Selamat Ulang Tahun ke-49 PDIP yang jatuh pada, Senin (10/1) hari ini.
Saat datang ke Kantor PDIP Bali kemarin, Sukrawan membawa karangan bunga didominasi warna merah. Pada karangan bunga ucapan HUT PDIP itu diisi pesan dan tulisan sang pemberi ucapan. Karangan bunga dan kartu ucapan diterima staf Sekretariat PDIP Bali Putu Agung Reza Pratama. Kebetulan Reza sedang mengerjakan tugas sekretariat saat hari libur kemarin.
Dewa Sukrawan adalah politisi asal Desa Bungkulan, Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng yang mantan Bendahara DPD PDIP Bali 2014-2019, sebelum akhirnya mundur dari PDIP, karena maju di Pilkada Buleleng Tahun 2017 melalui jalur independen. Saat itu Sukrawan yang juga mendapat dukungan partai politik koalisi berpasangan dengan Gede Dharmawijaya melawan pasangan incumbent yang diusung PDIP Putu Agus Suradnyana-Nyoman Sutjidra.
Dihubungi NusaBali usai mendatangi Kantor PDIP Bali atas aksinya menyambangi Kantor PDIP, Sukrawan mengakui mengirim bunga ucapan HUT PDIP saja. Setelah itu pulang ke Buleleng. "Iya benar, saya datang sendiri ke Kantor PDIP. Siapa ngasih tahu?," ujar mantan Ketua DPC PDIP Buleleng ini.
Saat ditanya alasan mengirim karangan bunga ucapan HUT PDIP, Sukrawan dengan enteng menjawab, karena PDIP ulang tahun pada hari ini. "Besok (hari ini, Red) kan PDIP Ulang Tahun. Memang nggak boleh ya kirim ucapan HUT?" ujarnya sambil terkekeh. Sukrawan yang kini kader Partai Demokrat Bali ini menyebutkan dalam politik dan sebagai politisi dirinya tidak ada dendam. Baik kepada mantan partainya (PDIP) maupun kader-kader PDIP.
"Saya keluarnya baik-baik tidak ada masalah. Urusan saya sekarang berlabuh di partai mana itu adalah jalur perjuangan sebagai politisi," ujar Sukrawan. Sukrawan juga mengaku datang sebagai warga masyarakat Bali yang menyampaikan ucapan HUT untuk PDIP. "Saya memang sudah di luar Kandang Banteng, tetapi saya punya hubungan dan komunikasi yang baik dengan kader PDIP sebagai anak bangsa, yang mencerminkan pendidikan politik yang dewasa," ujar mantan Ketua DPRD Buleleng ini. *nat
Komentar