Gratis, Vaksin Boster Mulai Hari Ini di Bali
DENPASAR, NusaBali.com - Gubernur Bali, Wayan Koster, mengajak seluruh masyarakat Bali yang telah memenuhi syarat untuk mengikuti vaksinasi dosis ketiga Covid-19 (booster) di seluruh fasilitas kesehatan yang ada.
Dalam sambutannya pada kegiatan vaksinasi Covid-19 di wantilan Kantor DPRD Bali, Rabu (12/1/2022), gubernur mengatakan vaksin booster diberikan secara gratis kepada seluruh masyarakat Indonesia.
Lebih jauh dikatakan, ada empat jenis vaksin yang disediakan oleh pemerintah, yakni vaksin Sinovac, AstraZeneca, Moderna, dan Pfizer. Semua sudah dinyatakan layak digunakan sebagai vaksin booster oleh BPOM RI.
“Kepada masyarakat, karena ini gratis, jangan ragu, segera ikuti vaksinasi booster, mulai hari ini (12 Januari 2022) dan seterusnya,” ujar Gubernur Koster.
Menurut gubernur, vaksinasi dosis ketiga sangat penting bagi masyarakat Bali. Vaksin booster akan mengurangi risiko masyarakat Bali tertular Covid-19, apalagi dengan munculnya varian Omicron yang sudah menyebar ke berbagai negara, termasuk Indonesia.
Dikatakan, sebagai daerah pariwisata Bali mendapat kunjungan dari berbagai wilayah di luar Bali, yang meningkatkan risiko penularan Covid-19. Apalagi pada tahun ini Bali menjadi tuan rumah presidensi G20.
“Ada total 150 pertemuan lebih dan 50 persen lebih dilaksanakan di Bali, karena itu Bali butuh suasana yang kondusif bagi jalannya pertemuan internasional,” ujar Gubernur asal Buleleng.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali, I Ketut Suarjaya, mengatakan saat ini ketersediaan vaksin booster di Bali berjumlah lebih dari 500.000 dosis. Masyarakat Bali sudah bisa mendatangi seluruh fasilitas keesehatan untuk mendapatkan vaksin booster mulai hari ini.
Bali dikatakannya sudah sangat layak mengikuti vaksinasi tahap ketiga seperti kriteria yang telah disampaikan oleh pemerintah. Capaian vaksin dosis 1 di Bali sudah melebihi 70 persen dan khusus vaksinasi kelompok lansia sudah melebihi 60 persen.
“Tempat vaksinnya sama seperti sebelumnya, di Puskesmas, rumah sakit, termasuk vaksinasi massal seperti di wantilan DPRD ini,” ujar Kadiskes Bali mengenai tempat yang bisa didatangi oleh masyarakat.
“Mulai hari ini serentak di seluruh Bali.”
Lebih jauh dikatakan Suarjaya, vaksin booster dibagi menjadi dua kategori, homolog dan heterolog. Masyarakat yang mengikuti vaksin booster boleh menggunakan jenis vaksin berbeda dari dua vaksin sebelumnya sehingga dikategorikan vaksin heterolog.
Sebaliknya jika menggunakan vaksin yang sama dengan dua kali vaksin sebelumnya, maka vaksin booster tersebut dikategorikan vaksin homolog.
“Pasien bisa memilih, sesuai dengan ketersediaan saat itu. Kalau tidak ada, boleh mencari di faskes yang lain,” ujar Suarjaya.
1
Komentar