Ratusan KPM PKH Graduasi

Sebanyak 753 KPM di antaranya saat ini sudah terlepas dari program karena faktor alamiah. Sedangkan 150 KPM graduasi secara sejahtera mandiri, karena perekonomiannya sudah meningkat.

Koordinator Kabupaten Pendamping PKH Buleleng Gede Wiryawan,  dikonfirmasi pada Rabu (19/1), menjelaskan ratusan KPM yang graduasi tercatat sejak September 2020 hingga Agustus 2021 lalu. Mereka yang graduasi secara alamiah karena sudah tak memiliki komponen PKH. Sehingga KPM yang bersangkutan dinyatakan keluar secara otomatis dari kepesertaan.

“PKH itu kan merangkul semua. Dari jaminan kesehatan, pendidikan, UEP (usaha ekonomi produktif). Satu KPM harus memenuhi semua komponen itu, kalau satu saja tidak terpenuhi atau hilang misalnya sudah tidak menanggung biaya sekolah anak, langsung dinyatakan non eligible oleh sistem,” ucap Wiryawan.

Sedangkan yang lebih diharapkan adalah peserta yang graduasi secara sejahtera mandiri. KPM PKH pada kategori ini secara mandiri mengajukan diri untuk mundur dari kepesertaan. Mereka rata-rata sudah bisa mandiri dari segi perekonomian. Telah mampu menanggung perekonomian keluarganya tanpa campur tangan pemerintah.

“Biasanya kalau yang kita temukan sudah meningkat ekonominya, pendamping setiap pertemuan kelompok atau saat mengunjungi KPM tersebut akan memotivasi terus agar tumbuh kesadaran untuk graduasi mandiri,” imbuh dia.

Seratusan KPM PKH yang telah graduasi mandiri rata-rata sudah memiliki usaha kecil pada sektor perdagangan dan industri rumah tangga.

KPM PKH yang akan mengundurkan diri dari kepesertaan cukup membuat surat pernyataan pengunduran diri dan surat keterangan dari pemerintah desa yang menyatakan yang bersangkutan saat ini dalam kondisi ekonomi mampu. Sementara itu data terakhir penerima PKH di Buleleng per Desember 2021, berjumlah 30.031 KPM.

Kepala Dinas Sosial Buleleng I Putu Kariaman Putra dikonfirmasi terpisah mengatakan graduasi KPM PKH di Buleleng selalu ada setiap tahun. Baik yang graduasi secara alamiah, maupun secara sejahtera mandiri karena sudah ada peningkatan perekonomian. Menurutnya program PKH yang digelontor pemerintah pusat yang menjaminkan perekonomian, pendidikan, dan kesehatan penerima sangat efektif untuk mengentaskan kemiskinan.

“Kalau yang graduasi sejahtera mandiri ini yang kami apresiasi. Artinya mereka benar-benar memanfaatkan bantuan pemerintah dengan tepat. Dengan waktu lima tahun dijaminkan pemerintah sudah berhasil meningkatkan perekonomian keluarga. Ini sekaligus bukti program pengentasan kemiskinan dari pemerintah berhasil,” kata Kariaman. *k23