Pedagang Terminal Wangaya Tempati Pelataran Pasar Cokro

Pemindahan pedagang sudah mulai sejak, Sabtu (22/1) hingga, Minggu (23/1). Akan tetapi pedagang yang diterima Perumda Pasar Sewakadarma Kota Denpasar melebihi dari total pengajuan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Denpasar.

Direktur Utama (Dirut) Perumda Pasar Sewakadarma Kota Denpasar, Ida Bagus Kompyang Wiranata saat diwawancarai, Minggu kemarin mengatakan pedagang di Terminal Wangaya sudah pindah sejak, Sabtu. Mereka pindah secara bertahap karena banyak yang masih ogah pindah padahal sudah disiapkan tempat.

Namun, dari dua hari tersebut pedagang yang diterima dan ditata Perumda Pasar sebanyak 211 pedagang. Diantaranya pedagang bermobil sebanyak 48 pedagang dan 163 pedagang pelataran. Jumlah tersebut melebihi dari jumlah pedagang yang didata Dishub Kota Denpasar.

Data Dishub totalnya 113 pedagang diantaranya 94 pedagang pelataran dan 19 pedagang bermobil. "Kami sudah menerima mereka dan sudah kami tata penempatannya semuanya di pelataran kami hanya memisahkan antara pedagang pelataran dan pedagang bermobil saja. Nah, yang kami terima melebihi data dari Dishub. Nanti kita akan koordinasikan lagi," ungkap Dirut Perumda Pasar yang akrab disapa Gus Kowi ini.

Kendati melebihi dari data Dishub, namun tempatnya masih mencukupi untuk menampung semua dengan ukuran los pelataran 1,5 x 1,5 meter persegi. "Kami sudah siapkan tempat dan masih mencukupi di Pasar Cokroaminoto. Sepertinya tidak ada tambahan lagi pedagang yang masuk karena sudah koordinasi dengan kepala unit Pasar Cokroaminoto. Apalagi deadline mereka pindah tanggal 31 Januari 2022," imbuhnya.

"Intinya terkait relokasi pedagang Terminal Wangaya kami di Perumda Pasar sifatnya menunggu dan menerima serta melakukan penataan manten. Karena kami lihat para pedagang masih ogah berpindah ke Pasar Cokro," tandasnya. *mis