STY Puji 'Rasa Lapar' Ronaldo dan Marselino

"Setelah mereka masuk, performa tim kami menjadi lebih baik," ujar Shin Tae-yong, di laman PSSI, Jumat (28/1).

Pada FIFA Matchday itu, Ronaldo dan Marselino tampil dari bangku cadangan di babak kedua. Ronaldo menggantikan Ramai Rumakiek pada menit ke-46. Marselino mengisi posisi Evan Dimas pada menit ke-66.

Meski baru tampil di paruh kedua, kontribusi keduanya dianggap positif. Performa Ronaldo dan Marselino dinilai mampu memberikan warna berbeda dalam permainan Timnas.

Ronaldo dan Marselino memang tidak mencetak gol. Namun, aksi keduanya membuat serangan Timnas pada babak kedua jauh lebih cair daripada paruh pertama.

Begitu Ronaldo di lapangan, dia memberikan assist gol Ricky Kambuaya pada menit ke-65 yang menyamakan skor 1-1. Lalu, ketika Marselino tampil, Indonesia melesakkan tiga gol tambahan dan menang 4-1.

Menurut Shin Tae-yong, kedua pemain tersebut memiliki hasrat besar dalam pertandingan. Menurutnya, pemain sepakbola memang harus selalu 'lapar' dan 'haus' saat berlaga.

"Saya meminta para pemain harus punya kehausan dan kelaparan terhadap permainan," kata pelatih asal Korea Selatan itu.

Selain mencatatkan debut, Ronaldo dan Marselino sama-sama memecahkan rekor pemain termuda yang pernah bermain bersama timnas senior Indonesia.

Debut Ronaldo terukir saat berusia 17 tahun tiga bulan delapan hari. Adapun Marselino menjadi pemain debut termuda kedua di skuad Garuda dengan usia 17 tahun empat bulan 18 hari saat tampil.

Mereka memecahkan umur termuda di timnas Indonesia yang sebelumnya dipegang Asnawi Mangkualam Bahar yaitu 17 tahun lima bulan 17 hari. *ant