Panitia Gugurkan 6 Balon Perbekel
Pilkel serentak di 51 desa se-Kabupaten Karangasem digelar Sabtu (21/5) mendatang.
AMLAPURA, NusaBali
Sebanyak enam bakal calon (balon) perbekel dari empat desa se-Kabupaten Karangasem digugurkan. Panitia Pemilihan Perbekel (Pilkel) di empat desa menggelar testing karena jumlah balon perbekel melebihi ketentuan maksimal lima calon perbekel. Testing di Desa Culik, Kecamatan Abang, Karangasem berlangsung ketat hingga dua kali putaran. Sementara testing di tiga desa lainnya hanya berlangsung sekali putaran.
Ketua Panitia Pilkel Desa Culik, Ida Wayan Gangga, menggelar testing di aula kantor Desa Culik, Selasa (8/2). Tes tertulis putaran pertama diikuti tujuh balon perbekel. Hasil testing putaran pertama, I Wayan Tulus digugurkan karena meraih skor terendah. Skor tertinggi diraih I Wayan Putu Sudana dengan skor 49, disusul Ida Bagus Putu Paras Pratama dengan skor 26, sedangkan I Wayan Kariasa, I Wayan Suwela, I Made Mudiasa Asthira, dan I Made Ana Ardiasa meraih skor kembar 25. Maka Panitia Pilkel Desa Culik menggelar testing putaran kedua melibatkan 4 calon dengan skor kembar 25.
Hasilnya testing putaran kedua, I Wayan Kariasa tersisih. Panitia akhirnya menetapkan lima calon Perbekel Desa Culik yakni I Wayan Putu Sudana, Ida Bagus Putu Paras Pratama, I Wayan Suwela, I Made Mudiasa Asthira, dan I Made Ana Ardiasa. Sementara Ketua Panitia Pilkel Desa Antiga Kelod, Kecamatan Manggis menggelar testing 7 balon perbekel di aula Desa Antiga Kelod. Sebanyak dua balon perbekel tersingkir yakni I Made Selatra dari Banjar Pangitebel dan I Gede Simpen dari Banjar Yehmalet. Ketua Panitia I Gede Darma menetapkan lima calon perbekel yakni I Nengah Suardana dari Banjar Pengalon, I Ketut Mertha dari Banjar Pengalon, I Wayan Merta dari Banjar Yehmalet, I Ngurah Kade Suartika dari Banjar Pengalon, dan I Wayan Putra dari Banjar Pangitebel.
Sementara tes di Aula Kantor Desa Bukit, Kecamatan Karangasem menyisihkan satu balon perbekel yakni Sanusi dari Banjar Kampung Anyar. Lima calon perbekel yang akan ditetapkan pada Kamis (10/2) besok adalah I Wayan Kusuma Randita Wardana dari Banjar Jumenang, I Wayan Subadra dari Banjar Bukit Kelod, I Ketut Edy Suarjana dari Banjar Sekar Gunung, I Gusti Ngurah Winyana dari Banjar Kebon Bukit, Hasan Iskandar, 44, dari Banjar Karangsasak. Testing di Desa Sangkan Gunung, Kecamatan Sidemen juga menggugurkan 1 bakal calon perbekel yakni I Nengah Sudiartha dari Banjar Sanggem. Ketua Panitia Pilkel Desa Sangkan Gunung, I Made Berati, menetapkan lima calon perbekel yakni I Nyoman Belgi Artawan dari Banjar Semseman, I Nyoman Suara dari Banjar Semseman, I Nengah Resning dari Banjar Sanggem, I Made Sumendra dari Banjar Sangkan Gunung, dan I Wayan Sudiarta dari Banjar Sanggem.
Kadis Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Karangasem, I Made Sugiartha, mengungkapkan Pilkel serentak di 51 desa se-Kabupaten Karangasem digelar pada Sabtu (21/5) mendatang. Panitia Pilkel tingkat desa menggelar seleksi, khusus di desa dengan balon perbekel lebih dari ketentuan maksimal 5 calon perbekel. Tes balon perbekel yang dilaksanakan panitia pilkel tingkat desa sesuai petunjuk teknis dan amanat Perda Karangasem Nomor 06 tahun 2007, calon perbekel paling banyak 5 orang dan paling sedikit 2 orang. *k16
Sebanyak enam bakal calon (balon) perbekel dari empat desa se-Kabupaten Karangasem digugurkan. Panitia Pemilihan Perbekel (Pilkel) di empat desa menggelar testing karena jumlah balon perbekel melebihi ketentuan maksimal lima calon perbekel. Testing di Desa Culik, Kecamatan Abang, Karangasem berlangsung ketat hingga dua kali putaran. Sementara testing di tiga desa lainnya hanya berlangsung sekali putaran.
Ketua Panitia Pilkel Desa Culik, Ida Wayan Gangga, menggelar testing di aula kantor Desa Culik, Selasa (8/2). Tes tertulis putaran pertama diikuti tujuh balon perbekel. Hasil testing putaran pertama, I Wayan Tulus digugurkan karena meraih skor terendah. Skor tertinggi diraih I Wayan Putu Sudana dengan skor 49, disusul Ida Bagus Putu Paras Pratama dengan skor 26, sedangkan I Wayan Kariasa, I Wayan Suwela, I Made Mudiasa Asthira, dan I Made Ana Ardiasa meraih skor kembar 25. Maka Panitia Pilkel Desa Culik menggelar testing putaran kedua melibatkan 4 calon dengan skor kembar 25.
Hasilnya testing putaran kedua, I Wayan Kariasa tersisih. Panitia akhirnya menetapkan lima calon Perbekel Desa Culik yakni I Wayan Putu Sudana, Ida Bagus Putu Paras Pratama, I Wayan Suwela, I Made Mudiasa Asthira, dan I Made Ana Ardiasa. Sementara Ketua Panitia Pilkel Desa Antiga Kelod, Kecamatan Manggis menggelar testing 7 balon perbekel di aula Desa Antiga Kelod. Sebanyak dua balon perbekel tersingkir yakni I Made Selatra dari Banjar Pangitebel dan I Gede Simpen dari Banjar Yehmalet. Ketua Panitia I Gede Darma menetapkan lima calon perbekel yakni I Nengah Suardana dari Banjar Pengalon, I Ketut Mertha dari Banjar Pengalon, I Wayan Merta dari Banjar Yehmalet, I Ngurah Kade Suartika dari Banjar Pengalon, dan I Wayan Putra dari Banjar Pangitebel.
Sementara tes di Aula Kantor Desa Bukit, Kecamatan Karangasem menyisihkan satu balon perbekel yakni Sanusi dari Banjar Kampung Anyar. Lima calon perbekel yang akan ditetapkan pada Kamis (10/2) besok adalah I Wayan Kusuma Randita Wardana dari Banjar Jumenang, I Wayan Subadra dari Banjar Bukit Kelod, I Ketut Edy Suarjana dari Banjar Sekar Gunung, I Gusti Ngurah Winyana dari Banjar Kebon Bukit, Hasan Iskandar, 44, dari Banjar Karangsasak. Testing di Desa Sangkan Gunung, Kecamatan Sidemen juga menggugurkan 1 bakal calon perbekel yakni I Nengah Sudiartha dari Banjar Sanggem. Ketua Panitia Pilkel Desa Sangkan Gunung, I Made Berati, menetapkan lima calon perbekel yakni I Nyoman Belgi Artawan dari Banjar Semseman, I Nyoman Suara dari Banjar Semseman, I Nengah Resning dari Banjar Sanggem, I Made Sumendra dari Banjar Sangkan Gunung, dan I Wayan Sudiarta dari Banjar Sanggem.
Kadis Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Karangasem, I Made Sugiartha, mengungkapkan Pilkel serentak di 51 desa se-Kabupaten Karangasem digelar pada Sabtu (21/5) mendatang. Panitia Pilkel tingkat desa menggelar seleksi, khusus di desa dengan balon perbekel lebih dari ketentuan maksimal 5 calon perbekel. Tes balon perbekel yang dilaksanakan panitia pilkel tingkat desa sesuai petunjuk teknis dan amanat Perda Karangasem Nomor 06 tahun 2007, calon perbekel paling banyak 5 orang dan paling sedikit 2 orang. *k16
Komentar