Kembali Pimpin KAI, Ponglik Warning Anggota Nakal
DENPASAR, NusaBali
Advokat senior Nyoman Gde Sudiantara kembali terpilih secara aklamasi sebagai Ketua DPD Kongres Advokat Indonesia (KAI) Bali dalam Musyawarah Daerah (Musda) III di Denpasar, Jumat (11/2).
Advokat yang akrab disapa Ponglik ini langsung memberi peringatan keras kepada anggotanya yang melakukan tindakan tercela apalagi sampai jadi terpidana.
Warning keras ini disampaikan Ponglik merespon banyaknya anggota KAI yang terlibat tindak pidana bahkan ada yang menjadi terpidana. “Kami akan ambil tindakan tegas bagi yang keluar dari trek organisasi. Akan kami proses sesuai AD/ARTorganisasi. Semoga kedepan anggota lebih hati-hati,” tegas Ponglik dalam sesi jumpa pers didampingi penasihat Suryatin Lijaya dan Warsa T Bhuana.
Selain itu, pengacara yang juga politisi PDIP ini berjanji akan meningkatkan kualitas organisasi dan hubungan antar organisasi. Dari dalam, pengurus akan menyusun program yang mampu mendorong kualitas anggota. “Perekrutan anggota baru yang direncanakan satu tahun dua kali akan dilakukan lebih selektif,” tegasnya.
Sementara itu, Musda yang digelar di Hotel Inna Baqli Heritage, Denpasar kali ini didahului dengan Muscab yang diikuti pengurus cabang se-Bali guna menetapkan kepengurusan baru. Menariknya, disela-sela Musda, selain nama Sudiantara yang kembali diunggulkan menjadi ketua periode mendatang, ada advokat Samuel yang diisukan akan menantang Sudiantara yang telah memimpin KAI Bali sejak 2008 lalu ini.
Dalam pemilihan, dari sembilan cabang, Samuel hanya mendapat dukungan satu cabang saja yakni Denpasar. Sementara sisanya mendukung penuh Sudiantara sebagai ketua untuk periode ketiga. Alhasil berdasarkan pandangan cabang itulah, disepakati Nyoman Sudiantara memimpin organisasi advokat terbesar di Bali ini. “Saya berharap DPD/DPC dan anggota tetap menjaga marwah organisasi. Saya pesan pada anggota tetap jaga etika organisasi, dan saya berharap anggota KAI tidak lakukan tindakan tercela apalagi jadi terpidana,” harap pria yang akrab dipanggil Ponglik ini pada wartawan.
Saat ini, KAI Bali memiliki anggota sekitar 350 orang advokat. Jumlah cukup besar dibandingkan dengan organisasi advokat lainnya. Sementara dalam menjalankan roda organisasi ke depan, yakni masa bakti 2022-2027, Sudiantara akan didampingi Sekjen Agus Samijaya didampingi Ikanedy Wahyudi.
Dinamika selama pelaksanaan Musda/Muscab didukung soliditas anggota yang tinggi ini mendapat apresiasi khusus dari perwakilan DPP KAI. “Musda di Bali bisa menjadi contoh daerah lain,luar biasa dinamikanya. Derah lain, dikit-dikit interupsi sementara Bali cukup musyawarah mufakat,, tidak ribet,” ucap advokat Petrus Balla Patiyona, dari DPP KAI. *rez
1
Komentar