Kebun Raya Bali Tawarkan Wisata Baru Tour De Kebun
TABANAN, NusaBali
Kebun Raya Eka Karya Bali atau yang dikenal dengan Kebun Raya Bedugul yang ada di kawasan Desa Candikuning, Kecamatan Baturiti, Tabanan, menawarkan wisata baru di 2022.
Selain menjadi tempat wisata rekreasi, Kebun Raya Eka Karya meluncurkan program Tour De Kebun. Program ini mengajak wisatawan untuk eduwisata. Pengunjung bisa belajar mengenai beraneka ragam tanaman koleksi yang ada di Kebun Raya. Dan menariknya dalam proses itu wisatawan akan ditemani oleh tour guide berpengalaman. Program Tour De Kebun mulai bisa dinikmati pada Februari 2022.
General Manager Kebun Raya Bali Tito Triputra mengatakan program Tour De Kebun dibuat untuk menambah pengetahuan pengunjung. Selama ini pengunjung yang datang ke Kebun Raya hanya melakukan kegiatan rekreasi saja seperti berkumpul dengan keluarga, makan siang, dan berjalan-jalan menikmati atmosfer Kebun Raya yang dingin. “Jadi program Tour De Kebun Raya ini merupakan langkah awal dari pengelola untuk meningkatkan awareness para pengunjung bahwa Kebun Raya adalah suatu kawasan wisata yang berbasis edukasi,” kata Tito, Rabu (23/2).
Kata dia program ini bisa dinikmati oleh pengunjung mulai Februari 2022. Pengunjung bisa memilih beberapa paket tour yang telah disediakan. Paket ini dibedakan berdasarkan rute yang dilalui dan durasi tour. Mulai dari durasi tour singkat 90 menit hingga tour lengkap 120 menit.
“Program ini berjalan mulai bulan Februari dengan biaya mulai dari Rp 37.500 per orang untuk paket yang paling singkat, hingga Rp 50.000 orang untuk paket yang paling lengkap,” beber Tito.
Secara tegas Tito menyampaikan Tour De Kebun Raya di Kebun Raya Bali ini bertujuan untuk mengenalkan kepada para pengunjung tentang berbagai macam jenis flora unik yang terdapat di Kebun Raya Bali, seperti, pohon cemara salju yang memiliki daun unik berwarna tosca. Terdapat pula pohon cemara pandak yaitu pohon pertama yang ditanam di Kebun Raya Bali yang sekarang diperkirakan berumur 92 tahun, serta salah satu pohon tertua di Kebun Raya Bali yakni pohon Giant Ficus yang berumur sekitar 200 tahun. “Kebun Raya Bali juga memiliki lima pohon sakura, yang pada bulan Januari lalu bunganya bermekaran,” ucap Tito.
Ditambahkan, secara total terdapat 21.658 spesimen tanaman koleksi Kebun Raya Bali dan ribuan tanaman reboisasi lainnya. Salah satu tanaman koleksi yang paling terkenal adalah koleksi tanaman Begonia, koleksi ini merupakan yang terlengkap di Indonesia. Kebun Raya Bali sudah menghasilkan Begonia Hybrid dengan nama Begonia Eka Karya, tanaman ini juga sudah mendapatkan Hak Perlindungan Varietas Tanaman (PVT) dari pemerintah.
Tito berharap dengan adanya program Tour De Kebun Raya ini, para pengunjung bisa belajar dan lebih menghargai tanaman. Karena tanaman adalah salah satu faktor yang sangat penting untuk keberlangsungan kehidupan manusia. “Salah satu materi yang diberikan dalam program ini adalah kami juga memberikan informasi mengenai manfaat-manfaat dari tanaman tersebut, mulai dari bermanfaat untuk furniture hingga bermanfaat untuk obat herbal,” tandasnya. *des
1
Komentar